PALESTINA—Partai nasionalis sayap kanan di Israel dikabarkan segera meluncurkan kampanye baru untuk mengusir Muslim Palestina dari tanahnya. Partai ini mengaku siap membayar warga Palestina agar meninggalkan Tepi Barat yang diduduki dan pindah ke negara-negara tetangga.
Menurut laporan Alaraby pada Sabtu (9/9/2017), proposal tersebut diajukan oleh politisi National Union-Tkuma Bezalel Smotrich, yang berperan sebagai anggota Knesset untuk pembangunan pemukiman Yahudi.
Kampanye pendanaan secara online ini akan mendukung proposal diplomatik yang dipromosikan oleh Smotrich yang memimpikan untuk mencaplok Tepi Barat, membongkar Otoritas Palestina (OP) dan menambah jumlah penduduk Yahudi di wilayah-wilayah pendudukan Israel.
“Bahkan saat ini, 20 ribu Muslim Palestina telah meninggalkan Yudea dan Samaria (Tepi Barat) dalam setahun. Berdasarkan survei yang mereka sendiri tunjukkan menunjukkan bahwa 30 persen Muslim Palestina berharap untuk beremigrasi ke luar negeri,” ungkap Smotrich dalam sebuah wawancara dengan Israel Hayom.
Berdasarkan rencana tersebut, orang-orang Palestina di Tepi Barat yang diduduki akan diberi kewarganegaraan Israel jika wilayah tersebut dicaplok dalam kondisi yang mereka layani di militer Israel. []