SEBAGAI seorang suami, kita memiliki kewajiban untuk memberikan nafkah kepada anggota keluarga. Di mana hari demi hari yang dilewati tentu dihabiskan untuk bekerja dan berusaha untuk mencari rezeki. Tentunya, tidak setiap hari bukan? Ada kalanya dalam sepekan kita memiliki waktu luang di rumah, walau itu tidaklah lama.
Banyak lelaki yang enggan melakukan pekerjaan rumah. Sebagian mereka berkeyakinan bahwa di antara yang menyebabkan berkurangnya kedudukan dan wibawa laki-laki yaitu ikut bersama dengan anggota yang lain melakukan pekerjaan mereka.
Adapun Rasulullah SAW beliau menjahit sendiri bajunya, menambal sandalnya dan melakukan pekerjaan yang biasa dilakukan oleh laki-laki dalam rumah mereka. (HR. Imam Ahmad, al-Musnad, 6/121; dalam Shahih al-Jami’, no. 4937).
Demikian dikatakan oleh istri beliau Aisyah RA ketika ditanya apa yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW dalam rumahnya. Aisyah RA menjawab dengan apa yang dilihatnya sendiri. Dalam riwayat lain disebutkan, “Ia adalah manusia di antara sekalian manusia, membersihkan bajunya, memerah susu kambingnya dan melayani dirinya,” (HR. Imam Ahmad, al-Musnad, 6/256; dalam al-silsilah ash-Shahihah, no. 671).
Aisyah RA juga ditanya tentang apa yang dilakukan oleh Rasulullah SAW dalam rumahnya. Ia berkata, “Beliau ada (bersama) pekerjaan keluarganya –maksudnya membantu keluarga- dan apabila tiba (waktu) shalat, beliau keluar untuk shalat,” (HR. Al-Bukhari, Fath al-Bari. 2/162).
Jika hal itu dipraktikkan sekarang, berarti kita telah mewujudkan beberapa kemaslahatan:
1. Meneladani Rasulullah SAW.
2. Ikut membantu keluarga.
3. Merasa rendah hati dan tidak takabbur (sombong).
Sebagian suami meminta kepada istrinya agar menghidangkan makanan dengan segera, sementara periuk masih di atas tungku api, anak kecilnya berteriak ingin disusui, ia tidak menyentuh anak tersebut, juga tidak mau sabar sedikit menunggu makanan. Hendaknya beberapa hadis di atas menjadi pelajaran dan peringatan. []
Sumber: 40 Nasihat Memperbaiki Rumah Tangga/Karya: Syaikh Dr. Muhammad bin Shalih al-Munajjid/Penerbit: Darul Haq