DALAM berumah tangga, tentu segala ujian atau pun cobaan akan datang melanda. Tidak selamanya bahtera rumahtangga itu berjalan secara lancar tanpa masalah. Maka dari itu, kita harus sudah siap menghadapi segala ujian tersebut. Jangan hanya siap ketika sedang berada dalam kebahagiaan saja.
Tak sedikit seorang istri atau suami yang meninggalkan pasangannya ketika cobaan datang melanda bahtera rumah tangga. Salah satunya ketika suami sedang sakit, istri malah menolak tinggal bersama suami. Hal ini pernah dialami oleh seseorang yang memang sedang menghadapi ujian ini. Dan tak sedikit orang yang melakukan hal serupa, ketika suaminya sedang sakit.
Ada seorang wanita yang memiliki seorang suami yang baik dan selalu merasa iba terhadap orang yang membutuhkan. Akan tetapi, ia mengidap beberapa penyakit dan membutuhkan pelayanan. Suaminya tersebut meminta istrinya untuk tinggal bersamanya. Namun, karena kasihan dengan anak-anak, sang istri menolaknya. Lalu, apakah istri tersebut berdosa?
Perbuatan yang dialami wanita tersebut termasuk ke dalam perbuatan yang munkar. Seharusnya seorang istri wajib memenuhi permintaan suaminya, apalagi sang suami memiliki sifat-sifat mulia yang patut untu disyukuri dan diharapkan pahalanya dari Allah.
Rasulullah SAW bersabda, “Apabila seorang suami memanggil istrinya ke tempat tidur, namun istrinya tersebut tidak mau datang maka para malaikat akan melaknatnya hingga pagi hari.”
Suami itu lebih utama daripada anak-anak. Sebab, haknya atas istri lebih besar daripada hak anak-anak. Untuk itu, jika Anda melakukan hal yang demikian, bertaubatlah kepada Allah dan pulihkan pikiran sehat Anda sehingga Allah pun ridha kepada Anda. Allah-lah Sang Pemberi Taufik. (Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin/Fatawa Manarul Islam). []
Sumber: 150 Problem Rumah Tangga yang Sering Terjadi/Karya: Nabil Mahmud/Penerbit: Aqwam