KEENAM, membasuh tiga kali berturut-turut semua anggota yang harus dibasuh ketika berwudhu, sekalipun yang wajib itu hanya sekali basuhan saja.
Ketujuh, mengusap kedua telinga, baik bagian dalam maupun luar. Basuhlah bagian terlinga ini lebih pada daun telinga, sehingga daun telingga bersih dari kotoran. Rasulullah SAW melakukannya.
Kedelapan, meratakan air ke sela-sela jari kedua tangan dan kaki. Siapa tahu di bagian yang selama ini kita duga ternyata terdapat kotoran dan najis yang menempel padanya, sehingga membatalkan. Akan tetapi, jangan sampai berlebihan hingga memakan waktu yang lama untuk membersihkannya. Wajar saja.
BACA JUGA: Bolehkah Wudhu di WC?
Rasulullah SAW bersabda, “Jika engkau berwudhu, maka ratakan air sampai sela-sela jari kedua tangan dan kedua kakimu,” (Shahih Al-Jami).
Kesembilan, mendahulukan bagian tubuh yang kanan.
Rasulullah SAW bersabda, “Jika kalian berwudhu, maka dahulukan bagian yang kanan,” (Shahih Al-Jami).
Kesepuluh, saat mengusap kepala, maka mulailah dari bagian depan kepala.
Rasulullah SAW bersabda, “Bahwa Rasulullah SAW mengusap kepalanya dengan kedua tangannya, dari depan sampai belakang. Dimulai dari menusap jidat sampai kepundak, dan membalikannya,” (HR Muttafaq ‘Alaih).
Kesebelas, membaca doa setelah wudhu.
Rasulullah SAW bersabda, “Aku bersaksi bahwa tiada tuhan kecuali Allah, Tuhan yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad hamba dan Rasul-Nya. Ya, Allah jadikan aku termasuk orang-orang yang gemar bertaubat dan jadikan aku termasuk orang-orang yang bersih.”
BACA JUGA: 5 Hal Ini Dimakruhkan Saat Berwudhu
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang berwudhu sebaik-baiknya, lalu berdoa dengan menucapkan ‘Asyhadu an laa ilaaha illallaah’ sebagaimana di atas, maka terbuka pintu surge yang delapan dan ia bisa memasukinya dari pintu mana saja yang ia suka,”
Kedua belas, shalat dua ra’kaat setelah wudhu. Emang ada, ya, shalat setelah berwudhu? Ternyata ada tahu, ini dia.
Dalam Hadits Himran, budak Utsman bin Affan RA, di antaranya disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang berwudhu seperti wudhuku ini, lalu shalat dua ra’kaat dan khusyu’ dalam shalat tersebut, niscaya Allah akan mengampuni dosanya yang telah lalu,” (HR Muttafaq ‘Alaih). []
HABIS
Referensi: 24 Jam dalam Bimbingan Sunnah Rasulullah/Majdi Fathi Ali Kuhail/Pustaka Nuun/2010