INGGRIS—Surat kabar Inggris The Guardian dilaporkan telah melarang tayang kartun yang mengkritik pembunuhan Israel terhadap paramedis Palestina, Razan al-Najjar atas dasar anti-Semitisme.
Kartun yang dilarang itu menunjukkan anggota parlemen Inggris Theresa May duduk bersama rekannya Israel Benjamin Netanyahu di Downing Street, sementara petugas medis Palestina, Razan al-Najjar, terbakar di perapian di belakang.
BACA JUGA: DPR: Tembak Mati Razan Al Najjar, Israel Pantas Disanksi Berat
Al-Najjar, 21, ditembak dan dibunuh oleh seorang tentara Israel pada 4 Juni selama aksi protes di Gaza.
Dalam email yang dikirim ke staf, kartunis Guardian, Steve Bell mengatakan bahwa dia telah “secara tidak adil disalahgunakan dan disensor” dan menuduh editor Guardian Kath Viner tidak memberitahukan apapun karena tak suka dengan karyanya.
Perdebatan itu dibahas di House of Lords oleh anggota Tony Graves yang mengatakan bahwa melarang kartun itu tidak perlu dan bahwa sudah waktunya bagi Israel untuk bertanggung jawab atas tindakannya. []
SUMBER: PALINFO
