SURIAH- Sedikitnya 12 warga sipil, termasuk 4 anak-anak, terbunuh di Ghouta Timur saat pasukan rezim Suriah meningkatkan pengeboman berat di daerah pinggiran Damaskus, kata beberapa aktivis pada hari Jumat.
Reporter lokal mengatakan, sebelumnya serangan udara juga telah menargetkan kota Douma, Misraba, Beit Sawa, Hammouriya, Saqba dan Ein Tarma.
Dilansir Zaman Al Wasl, serangan udara rezim mengenai 4 anggota keluarga di Beit Sawa yang sedang mempersiapkan diri untuk shalat Jum’at.
Puluhan warga sipil yang terluka memerlukan bantuan darurat sedangkan rumah sakit setempat kekurangan peralatan medis dan obat-obatan.
Meskipun gencatan senjata sudah disepakati, pasukan rezim Suriah tetap menolak untuk mematuhi gencatan senjata yang ditengahi Rusia di pinggiran timur ibukota pada Agustus lalu.
Selama sepekan, bentrokan sengit juga terus meletus antara pasukan rezim dan oposisi di lingkungan Jobar dan Ein Tarma, di mana rezim berusaha untuk mengambil wilayah yang dikendalikan oposisi.
Pihak dari Kantor Media Jobar mengatakan, pasukan rezim telah menembakkan setidaknya 20 rudal ke wilayah tersebut bersamaan dengan tembakan artileri berat.
Selama hampir 6 tahun, pasukan rezim gagal untuk menguasai sepenuhnya wilayah Jobar meski sudah dilakukan banyak serangan.
