PALESTINA— Bangsa Yahudi Eropa yang menyembunyikan identitas mereka, merasa tidak aman tinggal di tempat yang selama ini mereka tinggali. Mereka mulai tak tenang menyusul tindakan-tindakan Israel yang sangat politis. Temuan ini berdasarkan hasil jajak pendapat baru-baru ini yang dipublikasikan pada Ahad (21/1/2018).
Menurut sebuah survei yang dilakukan Organisasi Zionis Dunia tentang orang-orang Yahudi yang tinggal di berbagai negara di dunia, menunjukan 1.363 responden Yahudi ikut dalam polling jajak pendapat yang hasilnya diterbitkan saluran chanel7 Ibrani.
Dari hasil polling tersebut sebanyak 27% orang Yahudi yang tinggal di Eropa merasa tidak aman. Artinya seperempat orang Yahudi yang tinggal di Eropa tidak merasa aman.
Menurut jajak pendapat ini, 51 % orang Yahudi Eropa merasa tidak nyaman saat berkeliaran di jalanan Eropa terutama saat mengenakan tanda-tanda keyahudian mereka. Sementara itu, 11 % di antara Yahudi AS juga merasa tidak aman. Dan 22 diantara mereka tidak memakai tanda pengenal bahwa mereka orang Yahudi.
Hasil survei tersebut juga menunjukkan, bahwa satu di antara dua orang Yahudi di Eropa, dan satu dari setiap empat orang Yahudi di dunia menyembunyikan identitas Yahudi mereka.
Menurut chanel 7 Ibrani menunjukan bahwa orang Yahudi ketakutan tinggal di kota-kota Eropa karena pelanggaran Israel dan agresi mereka terhadap bangsa Palestina. Oleh karena itu, tak heran banyak kebijakan rezim Israel sekarang ditolak ribuan Yahudi di Eropa. []
SUMBER: PIC