SWISS—Pemerintah Swiss dilaporkan telah siap bergabung dengan Palestina dan melanjutkan aksi sebelumnya dalam mendukung Peta Jalan Damai Swiss berkenaan dengan para pegawai Gaza.
Menurut laporan PIC pada Selasa (14/11/2017), pemerintah Swiss meminta Otoritas Palestina agar bertindak cepat untuk meredakan krisis kemanusiaan di Jalur Gaza, terutama krisis listrik, kesehatan, air, sanitasi dan lingkungan.
Swiss menyambut baik kesepakatan 12 Oktober antara Fatah dan Hamas, yang disponsori oleh Mesir untuk membuka jalan bagi Otoritas Palestina untuk bertanggung jawab sepenuhnya di Gaza.
“Kesepakatan tersebut merupakan langkah penting untuk mencapai tujuan persatuan nasional di bawah satu otoritas nasional Palestina yang sah dan demokratis berdasarkan platform PLO dan sesuai dengan kesepakatan yang ada,” ungkap pejabat Swiss.
Swiss memuji kelancaran transisi kontrol di perlintasan Jalur Gaza kepada Pemerintah Konsensus pada 1 November 2017 kemarin dan berharap penyeberangan Rafah ini akan dibuka kembali pada 15 November.
Swiss berharap pelaksanaan kesepakatan Kairo 12 Oktober tanpa penundaan dan sangat penting untuk pemberdayaan efektif Pemerintah Rekonsiliasi Palestina di Gaza .
Dengan kembalinya Otoritas Pemerintah Konsensus di Gaza maka seharusnya blokade segera dicabut dan merehabilitasi masalah keamanan Israel. Hal ini juga akan mendorong lebih banyak dukungan internasional untuk pertumbuhan, stabilitas dan kemakmuran Gaza. Swiss menekankan pentingnya kerja sama dengan Mesir, faksi-faksi Palestina serta dunia internasional dan regional untuk mendukung upaya menuju persatuan Palestina. []