SEBAGAI manusia pasti pernah melakukan kesalahan, baik yang sengaja dan tidak. Ternyata Islam memiliki syarat bertobat.
Yaitu agar seorang muslim dapat bertobat dengan sepenuh hati dan jiwanya, tidak mengulanginya dan menjadikannya pelajaran untuk ke depannya.
Sebagian hukama mengatakan ketika orang berakal bertobat, hendaklah dia melakukan perkara-perkara di bawah ini,
1. Syarat Bertobat: Selalu Beristighfar dengan Lisannya
Dengan beristighfar, Allah membuka pintu-pintu tobat hambanya. Rasulullah ï·º bersabda,
dalam Hadist Riwayat Bukhari nomor 6307 yang artinya: “Demi Allah, aku sungguh beristighfar pada Allah dan bertobat pada-Nya dalam sehari lebih dari 70 kali.
Maka teruslah beristighfar agar Allah memberikan ampunannya dan juga ini adalah bentuk untuk terus mengingat Allah dalam setiap aktivitas. Dengan ini diharapkan juga seorang hamba dapat terus taat dan enggan berlaku lalai.
2. Syarat Bertobat: Penyesalan di Dalam Hati
Tentu dalam bertobat perlu sekali penyesalan yang mendalam dari seorang hamba-Nya. Karena jika tidak ada penyesalan, maka akan ada kemungkinan untuk mengulanginya kembali.
Harusnya seorang hamba merasa malu karena setiap aktivitasnya dilihat oleh Allah. Maka hendaknya seorang hamba mengontrol aktivitasnya sesuai perintah Allah.
Dan ketika sudah bertobat, berjanjilah untuk tidak mengulanginya lagi. Aturan Allah bukanlah sesuatu yang bisa disepelekan. Semua akan dimintai pertanggungjawaban, maka pergunakanlah waktu yang Allah beri untuk banyak-banyak bertobat dan beramal saleh.
BACA JUGA:Â Allah SWT Maha Pengampun, Jangan Pernah Berhenti Bertobat
3. Syarat Bertobat: Bertekad untuk Tidak Mengulangi Dosa Selamanya
Seorang muslim sering sekali merasa seakan bisa hidup sangat lama, maka dengan mudah ia mengulangi dosa-dosa yang sudah jelas-jelas Allah larang.
Hal itu dengan alasan yakin bahwa akan ada waktu lagi untuk bertobat. Padahal, tidak ada seorang pun yang tahu apa yang akan terjadi bahkan satu detik ke depan.
Jadi berhentilah untuk mengulangi segala dosa dan berjanjilah untuk istiqomah pada ketaatan. Jangan sampai seorang hamba menyesal dikemudian hari dan ingin memperbaiki hal yang sudah tidak bisa diperbaiki.
https://www.youtube.com/watch?v=M2JBjE75CfQ
4. Syarat Bertobat: Mengekang Anggota Badan untuk Tidak Berbuat Dosa
Dalam meninggalkan dosa butuh ketegasan yang kuat pada diri sendiri. Seperti menjaga mata dari melihat hal yang diharamkan, menjaga lisan dari berkata kasar, menjaga tubuh dari kemaksiatan dan menjaga pikiran agar selalu bersandar pada Islam.
Semua butuh usaha yang tidak mudah, maka berbahagialah bagi seorang hamba yang bisa menjaga dirinya dari berbuat dosa. Semua itu butuh pembiasaan dan konsistensi.
Karena bila diri dibiasakan dengan dosa, maka akan terbiasa berbuat dosa, begitu pun sebaliknya.
5. Syarat Bertobat: Mencintai Akhirat
Perbanyaklah mengingat akhirat dan jadikanlah akhirat sebagai tujuan. Karena dunia hanyalah sementara dan jangan sampai seorang hamba tenggelam di dalamnya.
Rasulullah ﷺ juga bersabda yang artinya,
“Barang siapa cinta terhadap dunia, maka akan menyebabkan yang seseorang terpeleset, jatuh dalam kesalahan, kemaksiatan dan kebodohan.”
BACA JUGA:Â Saat Iblis pun Ingin Bertobat
6. Syarat Bertobat: Membenci Kesenangan Duniawi
Setan dengan sungguh-sunguh menggoda manusia agar dapat terfokus pada dunia. Maka seorang muslim harusnya sadar bahwa kesenangan dunia sering sekali melalaikan dari ketaatan.
Hendaknya seseorang tidak terjebak dengan kesenangan dunia yang fana ini. Muslim harus tahu tujuan hidup yaitu beribadah kepada Allah.
Karena bila hidup hanya seputar kesenangan duniawi, maka jika seorang hamba mati ia tidak akan memiliki bekal yang cukup. Oleh karena itu, hendaknya dunia dijadikan sarana untuk dapat menggapai ridha-Nya.
7. Syarat Bertobat: Sedikit Berbicara
Mengenai hal ini Rasulullah ï·º bersabda,
“Siapa yang banyak bicara maka banyak pula kesalahannya. siapa yang banyak salahnya maka banyak pula dosanya. Siapa yang banyak dosanya maka neraka adalah sebaik-baiknya tempat baginya.”
Maka lebih baik diam ketimbang berbicara hal yang tidak baik.
“Orang yang beriman kepada Allah dan hari kiamat, hendaknya berkata yang baik atau (jika tidak bisa) lebih baik diam” (HR. Bukhari).
8. Syarat Bertobat: Mengurangi Porsi Makan dan Minum
Mengenai hal ini Rasulullah ï·º bersabda,
“Para wali (kekasih) Allah adalah orang yang membiasakan lapar dan haus. Siapa yang menyakiti mereka maka Allah akan membalasnya, membuka aibnya dan mengharamkan hidup di surga-Nya.” (HR. Ibnu an-Najjar).
Maka dalam Islam pun diajarkan untuk berpuasa, yang di dalamnya seorang hamba bisa lebih menjaga segala hawa nafsunya akan dunia. Dan Allah juga tidak menyukai orang-orang yang rakus atau berlebihan.
9. Syarat Bertobat: Tekun dalam Menuntut Ilmu dan Beribadah
Sebagaimana Islam sangat mengutamakan keduanya. Bagaimana tidak, dalam beribadah pastilah butuh pengetahuan dan ilmu dahulu sebelum akhirnya melakukannya.
Maka jangan berhenti mencari ilmu yang sangat luas ini dan jadikan ilmu itu bermanfaat di jalan Allah, sebagai sarana beribadah dan tentunya sebagai menambah kesadaran agar diri lebih taat.
10. Syarat Bertobat: Sedikit Tidur
Maksudnya adalah hendaknya siang hari selalu dipenuhi dengan berbuat baik dan melaksanakan ketaatan. Jangan lupa juga untuk memohon ampun kepada Allah.
dan di malam hari sedikit tidur, lalu bermunajat kepada-Nya. Karena itu adalah ciri orang yang dicintai oleh Allah.
Itulah sepuluh syarat bertobat yang harus diketahui dan tentunya dilaksanakan. Semoga setiap muslim bisa selalu bertobat dan memohon ampun kepada Allah.
SUMBER: Nasha ‘ih al-‘ibad fi Bayani Alfahzi al-Munabbihat’ala Isti’dad Li Yaum al-Ma’ad | Oleh: Syekh Nawawi al-batani | Penerjemah: Fuad Saifudin Nur | WALIPUSTAKA | 2016