Keluarga yang sukses adalah keluarga masuk surga bersama. Jika sudah masuk surga tentu keluarga tersebut termasuk keluarga yang baik versi Allah. Keluarga Nabi Ibrahim dan keluarga Imran merupakan salah satu contoh keluarga terbaik versi Allah dalam Al-Qur’an.
Ustadz Bendri Jaisyurrahaman dalam acara Amazing Muharram (1/10/17) mengatakan, ada tiga syarat untuk menjadi keluarga terbaik versi Allah, jika mampu memenuhi syarat ini, dengan izin Allah predikat keluarga terbaik akan didapatkan.
Pertama, memilih pasangan yang shalih shalihah dan baik. Nabi Ibrahim memiliki ke empat Istri yang shalihah. Demikian juga dengan Imran, ia memiliki Hanna sebagai istrinya yang shalihah.
Syarat kedua, memiliki anak yang shalih, dan shalihah. Ismail dan Ishaq adalah kedua putra nabi Ibrahim yang shalih. Dengan penuh kepatuhan terhadap Allah, Ismail untuk siap untuk disembilih. Maryam binti Imran adalah wanita suci pada massanya. Ia anak yang shalihah dari Imran dan Hanna. Dan Maryam Allah tempatkan di Surga.
Syarat yang ketiga, yaitu memiliki cucu dan cicit yang shalih dan shalihah.
Setelah usia menjadi senja dan anak-anak sudah berkeluarga, bukan berarti tugas orang tua selesai akan tetapi orang tua masih memiliki tugas untuk mendidik cucu dan cicitnya, karena memiliki cucu dan cicit shalih shalihah adalah syarat untuk menjadi keluarga terbaik versi Allah.
Nabi Ibrahim pun memiliki cucu dan cicit yang baik, yaitu Ya’kub dan Yusuf. Demikian juga Imran memiliki cucu yang baik yaitu Isa.
Oleh karena itu jika ingin menjadi keluarga terbaik versi Allah, penuhilah syarat Allah.