Hukum Ceritakan Aib Sendiri
Tidak ada manusia yang luput dari kesalahan. Manusia pasti punya aib.
Tidak ada manusia yang luput dari kesalahan. Manusia pasti punya aib.
“Jika Allah menutupi dosa seorang hamba di dunia, maka Allah akan menutupinya pula pada hari kiamat.” (HR. Muslim, no. 2590)
Jangan sibuk mengurusi dosa orang lain.
Meksi begitu, sebagai pasangan suami-istri yang bijak, tidak akan menyebarkan aib, tidak menceritakannya pada pihak yang tidak seharusnya.
Salah satu faktor retaknya rumah tangga adalah pasangan yang tak dapat menjaga mulutnya menutupi kekurangan pasangannya.
Selagi masih memilih bersama, cukup saling perbaiki. kalau ingin bubar aib jangan diumbar.
Dari hadis di atas kita bisa melihat bahwa kita dianjurkan untuk menutup aib seorang hamba yang lain.
Allah itu menutupi aib, menunggu taubat, mengampuni, dan menghapus dosa dan kesalahan.
Dari satu kos-an pojok, muncul satu perempuan, kepalanya dibalut pake handuk,
Seorang Syekh yang bijak dan alim lagi berjalan-jalan santai bersama salah seorang di antara murid-muridnya di sebuah taman…
Nah, Bagaimana jika shalat Id dilakukan di lapangan, bukan dimasjid? Adakah shalat sunnah tahiyatul masjid boleh dilakukan di lapangan juga?
Lihat LebihDetailsYang artinya “semoga Allah menerima amalan saya dan kamu, amalan puasa saya dan kamu“.
Lihat LebihDetailsTiba di penghujung Ramadhan, iblis dan kawan-kawannya mungkin telah bersiap-siap untuk terlepas dari belenggu itu.
Lihat LebihDetailsRamdaha adalah bulan penuh ampunan,maka benarkah siksa kubur dihentikan di bulan ramadhan?
Lihat LebihDetailsAgar tidak menjadi sekadar ritual tahunan, perayaan Idul Fitri mesti mengikuti ketentuan syariah.
Lihat LebihDetails