Perkataan Terlarang bagi Seorang Muslim
Sebisa mungkin, sebagai makhluk yang mempunyai keimananan, sudah seharusnya kita menghindari dan dengan sekuat tenaga tidak berkata dusta.
Sebisa mungkin, sebagai makhluk yang mempunyai keimananan, sudah seharusnya kita menghindari dan dengan sekuat tenaga tidak berkata dusta.
Ketika seseorang telah berdusta satu kali, maka ia akan ketagihan untuk melakukan dusta kembali.
Mayoritas manusia banyak yang tertipu jika Allah berikan nikmat, padahal nikmat yang diberi akan dipertanggung jawabkan.
Demikian juga ketika Nabi Ibrahim dan istrinya sedang berada di wilayah yang dikuasai oleh raja yang sangat dzhalim.
Sifat itu hanya berlaku bagi orang-orang yang masih hidup di dunia, yang masih memiliki kesempatan untuk bertaubat dari kesalahan yang ...
Artinya, seorang mu’min bisa terbentuk wataknya menjadi berwatak apa saja selain khianat dan dusta.
Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba
Kesimpulan ini, sebenarnya tergolong sangat telat jika dibandingkan dengan apa yang sudah diisyaratkan oleh Allah SWT melalui firman-Nya dalam Alquran.
Tujuan setan hanya satu, yaitu menghancurkan kepribadian positif manusia, sehingga ia tersesat selama-lamanya.
Kita membohonginya karena sedang malas mengejar-ngejar anak saat sedang bermain di luar, atau ada kegiatan lain yang menurut kita lebih ...
Alasan pertama tidak adanya Alfamart dan Indomaret di Padang adalah tidak ada izin dari pemerinta setempat.
Lihat LebihDetailsAda beberapa penyebab suami loyo di tempat tidur atau mengalami penurunan performa di tempat tidur.
Lihat LebihDetailsDalam Islam, jima bukan sesuatu yang tabu. Ini dibuktikan, dimana Al-Quran pada beberapa ayatnya membicarakan masalah seks dengan tata bahasa...
Lihat LebihDetailsTerdapat lebih dari 100 jenis HPV, tetapi hanya beberapa jenis yang berisiko tinggi menyebabkan kanker serviks, seperti HPV tipe 16...
Lihat LebihDetailsSelain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...
Lihat LebihDetails