Ghuluw Terhadap Guru dan Tokoh Panutan
Tentu ghuluw itu beda dengan ta'zhim dan ihtiram (menghormati dan memuliakan) guru, yang merupakan kewajiban kita.
Tentu ghuluw itu beda dengan ta'zhim dan ihtiram (menghormati dan memuliakan) guru, yang merupakan kewajiban kita.
Memang “saya ini siapa?” Kenapa mesti gemar menghakimi orang lain dan keadaan dengan kacamata sendiri dalam aura absolut.
manhaj yang begitu mulia ini sangat anti terhadap berbagai macam bentuk sikap ghuluw dalam segala hal, terutama dalam berislam.
Meninggalkan shalat berarti tubuh kehilangan aktivitas fisik ringan ini, yang dapat berkontribusi pada gangguan postur atau kekakuan sendi akibat kurangnya...
Lihat LebihDetailsSebagaimana sumur, apabila airnya tidak diambil, maka airnya akan sirna/lenyap dengan sendirinya.
Lihat LebihDetailsIngatlah bahwa Rasulullah SAW menganjurkan untuk selalu sabar dalam menghadapi berbagai ujian, termasuk dari tetangga.
Lihat LebihDetailsApa ciri-ciri orang sombong? Ternyata tidak sulit untuk mengenalinya.
Lihat LebihDetailsSelain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...
Lihat LebihDetails