Pasutri 50 Tahun ke Atas, Terutama Suami, Perhatikan 6 Hal ini ketika Jima!
Jima (hubungan intim) setelah usia 50 tahun bagi suami tetap dapat dilakukan dengan beberapa pertimbangan.
Jima (hubungan intim) setelah usia 50 tahun bagi suami tetap dapat dilakukan dengan beberapa pertimbangan.
Tanda-tanda seorang suami mungkin tidak menginginkan jima (hubungan intim) bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Berikut adalah beberapa prinsip penting yang menjadi landasan jima (hubungan suami istri) dalam Islam.
Apa hukumnya seorang suami sudah tidak lagi mau melakukan jima bersama istrinya?
Apa hukumnya suami meminta jima pada istri padahal sang istri tengah puasa qadha?
Apa saja misteri yang ada di dalam pihak istri soal hubungan intim atau jima?
Tentunya itu apabila dilakukan sesuai dengan adab-adabnya. Adab jima sudah dicontohkan.
Seyogyanya suami istri mengetahu bahwa yang diwajibkan mandi dalam jima itu ada dua hal.
Jima atau hubungan suami istri yang merupakan cara paling utama menjaga kesinambungan generasi di muka bumi ini,
Apakah benar makruh jika seorang suami melakukan jima dengan istrinya selama perjalanan umrah?
Beberapa profesi diprediksi akan semakin berkurang atau bahkan hilang pada tahun 2025 karena perkembangan teknologi.
Lihat LebihDetailsSelain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...
Lihat LebihDetailsBerikut penjelasan tentang kedua tempat terlarang untuk shalat itu:
Lihat LebihDetailsKelebihan berat badan dapat meningkatkan kadar asam urat dan kalsium dalam urine, yang mempercepat pembentukan batu ginjal.
Lihat LebihDetailsMenjaga kebugaran di usia 50 tahun ke atas sangat penting untuk kesehatan dan kualitas hidup.
Lihat LebihDetails