Lisan yang Menyakiti bagai Paku yang Menancap pada Kayu
Itulah alasan mengapa kita diharuskan menjaga lisan kita dari perkataan yang tidak bermanfaat dan bisa menyakiti perasaan orang lain.
Itulah alasan mengapa kita diharuskan menjaga lisan kita dari perkataan yang tidak bermanfaat dan bisa menyakiti perasaan orang lain.
Jika kita bawa ke dalam konteks kehidupan berumah tangga, ada tiga kunci keberhasilan atau keselamatan. Pertama adalah kemampuan menjaga lisan.
Maka, sebaik-baik dan seberuntung-beruntungnya manusia adalah orang yang sangat mampu memperhitungkan dan memperhatikan setiap kata yang diucapkannya.
Apa saja kelima hal tersebut?
Lisan dan tulisan kita menunjukkan isi hati, isi kepala. Apakah ide, gagasan, ilmu dan inspirasi.
Menjaga lisan merupakan perkara yang tidak boleh dianggap remeh
Menurut Ibnu Katsir dalam tafsirnya, dalam ayat ini diterangkan bahwa mencela ada dua macam. Yaitu mencela dengan perbuatan (al-hamz) dan ...
Bahwa kecantikan wajah seorang muslimah tidak menjadi tolak ukur penilaian kaum adam.
Alasan pertama tidak adanya Alfamart dan Indomaret di Padang adalah tidak ada izin dari pemerinta setempat.
Lihat LebihDetailsAda beberapa penyebab suami loyo di tempat tidur atau mengalami penurunan performa di tempat tidur.
Lihat LebihDetailsdan janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu." (QS. An-Nisaa’ : 29)
Lihat LebihDetailsOrang Arab lebih mengenalnya dengan nama Syinqith daripada Mauritania.
Lihat LebihDetailsSelain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ï·²), Muhammad (ï·´), Basmalah (ï·½), Jalla Jalaluhu (ï·»)...
Lihat LebihDetails