Maksiat Penjajah Hati
“Sangat gembira wahai Rasulullah,” jawab para sahabat.
“Sangat gembira wahai Rasulullah,” jawab para sahabat.
Mudah-mudahan kita tidak termasuk ke dalam golongan yang ditutup hatinya untuk menolak ‘amar ma’ruf dan mendukung kemunkaran.
Karena manusia misalnya. Berikut penjelasannya.
Para ulama bersepakat bahwa ayat ini turun berkenaan dengan orang-orang yang bertaubat.
Semua menangis. Mereka tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Sakitnya tidak mendapatkan banyak kenikmatan yang disebabkan kesibukannya melakukan kemaksiatan.
Bahkan dosa merupakan penyakit hati yang tiada obatnya melainkan dengan meninggalkan dosa itu sendiri.
Menganggap ringan suatu dosa karena mengira ditutupi oleh Allah dan diberi tangguh serta tidak segera dibeberkan atau diadzab.
Artinya, ia tidak akan merasa bahwa dosa yang ia lakukan adalah perbuatan buruk.
Sungguh betapa mulianya Rasulullah.
Kemampuan untuk menjaga kehormatan dari perkara yang diharamkan.
Lihat LebihDetailsDalam artikel ini, kita akan membahas bukti-bukti adanya kehidupan akhirat berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW.
Lihat LebihDetailsBerikut adalah beberapa larangan di waktu Maghrib.
Lihat LebihDetailsSelain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...
Lihat LebihDetailsAda cara menghafal bulan Hijriah dengan gampang!
Lihat LebihDetails