Hukum Shalat Berjamaah bagi Perempuan, Perhatikan 11 Hal Ini
Apa hukum shalat berjamaah bagi perempuan sebenarnya?
Apa hukum shalat berjamaah bagi perempuan sebenarnya?
Tahukah Anda, bahwa musuh yang nyata bagi manusia akan selalu menggoda manusia, termasuk dalam shalat.
Entah itu menjadi cinta pertama atau pun menjadi orang yang paling pertama yang ditemui ketika kita merasa rindu pada seseorang.
Karena shalat itu memiliki gerakan ruku dan sujud, maka disyariatkan untuk sujud apabila lupa atau ragu dalam bilangan shalat.
SHALAT Tahiyatul Masjid disyari’atkan dikerjakan tatkala seseorang masuk ke dalam masjid, sebelum duduk, baik siang maupun malam.
Jangan sampai kita memakai pakaian asal-asalan saat menghadap Allah SWT, sementara berpakaian rapi saat kondangan.
Oleh sebab itu, apabila masih diberikan kesempatan oleh Allah untuk melaksanakan shalat berjamaah maka kerjakanlah.
Memang yang jarang kita pertanyakan soal shalat berjamaah, berapa jumlah minimal yang juga bisa dikatakan sebagai shalat jamaah.
Maka pendapat An-Nawawi rahimahullah ini, meskipun berbeda dengan imamnya, As-Syafi’i, dalam memberikan kesimpulan dari hadits, memiliki bobot tersendiri.
Dan bahkan dia juga wajib memeritahkan setiap orang yang berada di bawah tanggung jawabnya, ketika mereka tidak mengerjakan shalat.
Jima (hubungan intim) setelah usia 50 tahun bagi suami tetap dapat dilakukan dengan beberapa pertimbangan.
Lihat LebihDetailsBerikut adalah beberapa makanan yang tidak boleh dimakan bersama mi instan.
Lihat LebihDetailsDi mana tempat yang baik untuk berwudhu? Apa hukum berwudhu di dekat WC?
Lihat LebihDetailsSelain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...
Lihat LebihDetailsNah, bagi orangtua yang saat ini sedang mencari nama bayi perempuan islami, sekarang saatnya memilihkan nama terbaik untuk bayi kamu.
Lihat LebihDetails