Tahanan Palestina Dibebaskan dari Penjara Israel setelah 18 Tahun
Fatafta telah dibebaskan dari penjara Ofer di Ramallah barat di Tepi Barat yang diduduki.
Fatafta telah dibebaskan dari penjara Ofer di Ramallah barat di Tepi Barat yang diduduki.
Dia menunjukkan tawanan yang sakit membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk dapat melakukan pemeriksaan laboratorium atau rontgen.
Sementara itu lebih dari 130 tahanan Palestina di penjara Israel telah tertular virus corona
Shaludi menunjukkan bahwa al-Akhras tidak mendapatkan nutrisi kecuali air
Daqqa bukan satu-satunya tahanan yang menyelundupkan spermanya untuk menjadi ayah seorang anak.
Menurut pengacara Hanatsha, pendudukan Israel menggunakan lima metode penyiksaan selama interogasi.
Ada laporan bahwa Kementerian Kesehatan mengeluarkan lisensi untuk beberapa perusahaan internasional untuk melakukan tes medis pada tahanan Palestina.
Waleed Daqqa, 57, termasuk tawanan terlama yang mendekam di dalam penjara penjajah Zionis Israel.
Menurut laporan, pembebasan Khatir ditunda hingga tujuh hari ke depan, dengan alasan untuk meyelesaiakan proses hukumnya.
Abdunnasir Tamimi, paman korban berkata bahwa keponakannya ditahan pada April 2018 meskipun keadaan kesehatannya sudah memburuk.
Salah satu alasan utama yang sering dikaitkan dengan penurunan hasrat seksual di usia 40-an adalah perubahan hormon.
Lihat LebihDetailsDalam Islam, istri dianjurkan berhias untuk suami sebagaimana suami juga dituntut untuk menjaga kebersihan dan kerapian untuk istrinya.
Lihat LebihDetailsBerikut adalah tujuh hal yang umumnya dibenci oleh kucing.
Lihat LebihDetailsTidur di awal malam—sekitar pukul 9 hingga 11 malam—sangat penting untuk kesehatan fisik, mental, dan emosional.
Lihat LebihDetailsApakah ada akibat makan nasi uduk setiap pagi?
Lihat LebihDetails