TAHUN baru tak hanya 1 Januari. Setiap bangsa yang punya penanggalan kalender sendiri, punya tahun barunya sendiri. Dan, tahun baru tersebut tak selalu jatuh pada 1 Januari.
Masyarakat Babilonia kuno menjadi pemula. Pada 4.000 tahun lalu, mereka merayakan pergantian tahun pada akhir Maret — hari ketika terang mentari seimbang dengan gelapnya malam. Pada vernal equinox atau titik Musim Semi Matahari.
BACA JUGA: Sebelum Islam Datang, Penduduk Madinah Rayakan Tahun Baru?
Ritual Akitu digelar selama 11 hari pertama tahun baru. Sekaligus untuk merayakan kemenangan Dewa Marduk atas iblis penguasa lautan, Tiamat, yang sejatinya bemuatan politis: saat penobatan pemimpin baru atau waktunya memperbarui mandat penguasa secara simbolis.
Selama itu, setiap peradaban di muka Bumi mengembangkan penanggalan dan punya versi kalender masing-masing, di mana pergantian tahun disesuaikan dengan pranata mangsa, ketentuan tarikh yang dikaitkan dengan masa bercocok tanam. Juga fenomena astronomi.
Mesir, misalnya. Permulaan tahun berkaitan dengan banjir tahunan Sungai Nil, yang kebetulan bersamaan dengan penampakan bintang Sirius yang paling terang di langit malam. Pun dengan Imlek yang disesuaikan dengan pergerakan benda langit: Bulan dan Matahari.
Sementara kalender awal bangsa Romawi terdiri atas 10 bulan, 304 hari. Di mana permulaan tahun terjadi saat vernal equinox. 1 Maret menjadi hari pertamanya. Kalender itu diciptakan oleh Romulus, pendiri kota Roma pada 8 abad Sebelum Masehi.
Kaisar berikutnya Numa Pompilius, kemudian menambahkan Bulan Januarius dan Februarius. Awal tahun digeser pada 1 Januari, sejak tahun 153 SM.
Sedangkan, penetapan tahun baru pada 1 Januari dimulai kembali oleh Paus Gregorius XIII dalam kalender Gregorian maupun kalender Julian.
BACA JUGA: Perayaan Tahun Baru di Saudi, Mulai dari Sirkus Internasional sampai Pertunjukan Salju
Sementara itu, masih banyak penanggalan kalender lainnya di dunia yang tidak jatuh pada 1 Januari. Salah satunya kalender Hijriah yang jadi pegangan umat Islam. Tahun barunya jatuh pada 1 Muharram.
Tradisi lokal di Indonesia pun punya penanggalan sendiri seperti kalender Jawa dan kalender umat Hindu di Bali. []
SUMBER: HISTORY