BLITAR–Kejadian sapi ngamuk saat Idul Adha sudah menjadi pemandangan biasa. Namun kejadian sapi ngamuk kali ini viral usai videonya dibagikan di media sosial. Diketahui sapi milik Gunawan (52) warga Jalan Supriyadi, Kota Blitar, Jawa Timur mengamuk dan berlari-lari di seputar kawasan Jalan S Supriyadi dan utara Jalan Borobudur mengejar para polisi.
Dalam video yang dibagikan akun @runturambi_w di Twitter, sapi kurban yang duduk di bawah pohon tiba-tiba mengamuk kala didekati polisi. Sapi tersebut berusaha menyeruduk para polisi di sekitar lokasi kejadian.
BACA JUGA:Â Menyembelih Hewan Kurban, Ini Bacaan Doanya
Sapi kurban berjenis Brahman tersebut terus mengamuk dan masuk ke warung ada di kawasan Jalan WR Supratman. Setelah 1,5 jam belum bisa dijinakkan dan dianggap membahayakan warga, polisi terpaksa menembak mati sapi kurban tersebut, sekitar pukul 15.28 WIB.
“Polisi lakukan tindakan terukur untuk melumpuhkan sapi tersebut dengan penembakan dua kali,” kata Kepala Sub Bagian Humas Iptu Achmad Rochan.
Video tersebut kini viral di media sosial Twitter, dicuitkan ulang hingga lebih dari 9,7 ribu kali dan disukai oleh 19,5 ribu orang.
BACA JUGA:Â Rajin Sisihkan Gaji, Anggota Polres Jeneponto Kurbankan 50 Ekor SapiÂ
Namun, sapi kurban lepas tersebut justru mengamuk dan berusaha menyeruduk para polisi yang bertugas di lokasi. Adapun sebelumnya, warga sekitar juga ikut membantu menangkap sapi itu, tapi tak kunjung membuahkan hasil.
Alhasil, sapi yang mengamuk tersebut membuat jalanan macet. Sapi yang terus berlarian tersebut juga sempat merusak beberapa motor dan membahayakan warga. Terpaksa, polisi di lokasi akhirnya mengambil langkah menembak sapi yang mengamuk itu.
Dua peluru panas berhasil merobohkan sang sapi ketika berada di dalam sebuah warung. Sayang, nyawa sapi yang sejatinya ingin dikurbankan tersebut tak bisa selama dan akhirnya dibawa pulang oleh pemiliknya. []
SUMBER: KUMPARAN