SIGI—Bupati Sigi Muhammad Irwan Lapata mengunjungi serta memberikan arahan dalam apel pagi petugas Rumah Sakit Lapangan Bulat Sabit Merah Indonesia (BSMI) di Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (26/10/2018).
Kedatangan Bupati Irwan Lapata terkait dengan masa tanggap darurat yang berakhir pada Jumat (26/10). Irwan secara khusus meminta agar RS Lapangan BSMI bisa terus beroperasi melayani warga Sigi dan sekitarnya sampai tiga bulan ke depan meski masa tanggap darurat sudah berakhir.
BACA JUGA: Kementrian PUPR akan Bangun Kembali Jembatan Kuning di Palu
“Seiring berakhirnya tanggap darurat kami akan sampaikan secara formal kepada BSMI untuk tetap stanby ke depan. Kami dokter, perawat dan tenaga kesehatan ada tetapi jumlahnya terbatas. RSUD Tora Belo juga hancur keadaannya, tetapi pelayanan kesehatan tetap jadi tanggung jawab kita,” papar Irwan yang didampingi Ketua Umum BSMI Djazuli Ambari dan Penanggung Jawab RSL BSMI dr Victor Mangaraja.
Irwan memberikan penghargaan yang tinggi terhadap kerja para relawan BSMI termasuk berdirinya RS Lapangan yang sudah melayani para korban gempa sejak hari ketiga gempa hingga kini di Sigi.
“Saya sangat bersyukur dalam keadaan bencana ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah tetapi tanggung jawab semua. Khususnya BSMI yang memberikan dukungan layanan kesehatan. Saya mewakili masyarakat Sigi mengucapkan terima kasih kepada relawan BSMI,” papar Irwan.
Djazuli menyambut baik permintaan Pemerintah Daerah Kabupaten Sigi agar RS Lapangan BSMI terus beroperasi setidaknya tiga bulan ke depan. Ia berharap agar ada legalitas operasional RS Lapangan BSMI di Sigi selama masa transisi setelah sebelumnya pada masa tanggap darurat BSMI ditunjuk oleh Dinkes Pemprov Sulteng sebagai penanggung jawab klaster kesehatan di Sigi.
BACA JUGA: BNPB Sebut Korban Meninggal Dunia Akibat Bencana Palu Capai 2.113 Jiwa
Djazuli melanjutkan, setelah tiga bulan, pihaknya bersama Pemerintah Daerah akan mendiskusikan terkait rencana pembangunan klinik permanen BSMI di Sigi.
“Kita siap menjalankan amanah dari Pemerintah Daerah. Tentu kami juga membutuhkan sinergi dengan Pemerintah Daerah untuk keberlangsungan RS Lapangan di Sigi. Alhamdulillah Bapak Bupati merespons dengan baik,” papar Djazuli. []