USTADZ Muhammad Nuzul Dzikri memberikan nasihat dan pengingat tentang keutamaan meminta kepada Allah SWT.
Kita diperintah oleh Allah untuk memohon kepadaNya, karena pintu Allah akan selalu terbuka untuk permintaan yang besar sampai perkara yang kecil dan remeh sekalipun. Allah sangat menyukai hamba yang meminta sesuatu hanya kepadaNya.
“Berdoalah kepadaKu, Aku akan kabulkan doa kalian. Sungguh orang-orang yang menyombongkan diri karena enggan beribadah kepada-Ku, akan dimasukkan ke dalam neraka Jahannam dalam keadaan hina dina” (QS. Ghafir: 60).
Dalam sebuah hadis qudsi, Allah Ta’ala berfirman:
“Wahai hamba-Ku, kalian semua kelaparan, kecuali orang yang aku berikan makan. Maka mintalah makan kepadaku, niscaya Aku akan berikan. Wahai hamba-Ku, kalian semua tidak berpakaian, kecuali yang Aku berikan pakaian, Maka mintalah pakaian kepada-Ku, niscaya akan Aku berikan” (HR. Muslim).
Coba perhatikan hadis qudsi tersebut. Hanya urusan makan dan pakaian saja, Allah perintahkan kita untuk meminta kepada-Nya. Nabi Shallallahu’Alaihi Wassallam juga bersabda:
“Barangsiapa yang mengangankan sesuatu (kepada Allah), maka perbanyaklah angan-angan tersebut, karena ia sedang meminta kepada Allah Azza Wa Jalla” (HR. Ibnu Hibban, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jami’).
Ibnu Rajab rahimahullah mengatakan, “Dahulu para salaf meminta kepada Allah dalam shalatnya, semua kebutuhannya sampai-sampai garam untuk adonannya dan tali kekang untuk kambingnya” (Jami’ Al Ulum wal Hikam, 1/225).