PALESTINA–Para tawanan Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel dikabarkan tengah digunakan sebagai kelinci percobaan untuk percobaan-percobaan medis baru oleh Israel. Temuan ini diungkapkan Ketua Komite Tindak Lanjut Tinggi untuk orang Arab di Israel Mohammad Baraka kepada Arab48, Selasa (2/4/2019).
“Ini adalah perang yang jelas melawan kemanusiaan. Kelompok-kelompok hak asasi internasional harus membawa Israel ke ICC (pengadilan internasional) atas kejahatannya terhadap tahanan,” kata Baraka.
BACA JUGA: Tentara Israel Serbu Penjara Ofer, Ratusan Tahanan Palestina Luka-luka
“Ada laporan bahwa Kementerian Kesehatan mengeluarkan lisensi untuk beberapa perusahaan internasional untuk melakukan tes medis pada tahanan Palestina dan Arab di penjara-penjara Israel tanpa sepengetahuan mereka,” tambahnya.
“Kejahatan ini ditambahkan ke catatan kejahatan terhadap Palestina, terutama para tahanan di dalam penjara Israel, yang ditolak hak-hak dasar mereka,” ungkap Baraka.
BACA JUGA: Rezim Assad Menyiksa, Menyetrum dan Memperkosa Tahanan Palestina
Pada Februari 2019, Profesor Israel Nadera Shalhoub-Kevorkian telah mengungkapkan bahwa otoritas pendudukan Israel telah mengeluarkan izin kepada perusahaan farmasi besar untuk melakukan pengujian obat-obatan kepada tahanan Palestina dan Arab. []
SUMBER: MEMO