• Home
  • Disclaimer
  • Iklan
  • Redaksi
  • Donasi
  • Copyright
Sabtu, 10 Mei 2025
Islampos
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari
Tidak ada Hasil
View All Result
Tidak ada Hasil
View All Result
Islampos
Home Syi'ar Islam 4 Beginner

Tawar Menawar Bisa Jadi Sedekah, Benarkah?

Oleh Laras Setiani
5 tahun lalu
in Islam 4 Beginner
Waktu Baca: 3 menit baca
A A
0
ilustrasi.foto: babakbelur

ilustrasi.foto: babakbelur

0
BAGIKAN

DALAM kehidupan kita, tentu jual beli akan menjadi aktifitas rutin, baik untuk membeli perabot rumah tangga, pakaian, makanan ataupun kebutuhan tambahan lainnya.

Seorang yang melakukan jual beli, tidak akan asing dengan istilah “tawar menawar”, karena memang terkadang penjual menawarkan barangnya dengan harga yang cukup tinggi. Modal hanya 80 ribu, ditawarkan dengan 300 ribu, atau yang semisalnya, yang mana kenyataan tersebut terkadang membuat pembeli harus menawar.

BACA JUGA: Nabi Menolak ‘Tawaran’ Malaikat Penjaga Gunung

Dan kejadian seperti dalam contoh diatas bukan suatu cerita bohong (hoax). Di sebagian tempat terkenal dengan yang praktik semacam itu. Bahkan toko-toko depan masjid nabawi, terkadang ada penjual yang menawarkan barangnya dengan harga 200 real, untuk barang yang dapat kita dapatkan dengan harga 60 real. Terutama pada calon pembeli yang tidak mengetahui harga barang-barang. Sehingga kita perlu untuk tawar menawar dalam jual beli, apalagi jika terlihat tanda-tanda tidak beres dari pedagang tersebut.

ArtikelTerkait

Hukum Memanjangkan Jenggot

Yang Tidak Boleh Dilakukan oleh Seorang Muslim di Waktu Shubuh

Hukum Donasi dari Kelebihan Belanja di Mart

Kenapa Seorang Muslim Gelisah dan Resah di Pagi Hari?

Jual beli dengan tawar menawar merupakan jual beli yang diperbolehkan dalam syariat islam, bahkan ketika penjualnya terlihat jujur, kita masih diperbolehkan untuk menawar dengan bijak. Karena memang syarat utama dalam jual beli adalah keridhaan dari kedua belah pihak, keridhaan dari penjual dan pembeli. Dan dalam hadits disebutkan:

Dari suwaid bin Qais radhiyallahu ‘anhu, beliau pernah bercerita, “Aku dan Makhromah Al-Abdiy pernah mengimpor berbagai kain dari daerah hajar. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mendatangi kami dan menawar beberapa celana (sirwal).” (HR. At-Tirmidzi no. 1305, dishahihkan oleh Al-Albani rahimahullah)

Sehingga tawar menawar memiliki hukum halal dan boleh.

Setelah kita tahu, bahwa tawar menawar diperbolehkan, lalu saat kita melihat nenek-nenek, kakek-kakek, ataupun adik-adik yang menjual barang dagangannya dibawah terik matahari atau ditengah gelapnya malam, sempoyongan tidak laku-laku, atau kita melihat tetangga kita yang kurang mampu menawarkan barang dagangannya, lalu kita ingin menolong mereka dengan tidak menawar harga yang mereka minta, karena rasa iba yang ada dalam hati kita, maka niatan itu adalah niatan yang terpuji. Dan akan mendapatkan pahala dari Allah subhanahu wata’ala, karena setiap masing-masing amalan tergantung pada niatnya. Dan mungkin bisa dicatat sebagai sedekah karena niatan tersebut.

Apalagi jika berniat untuk membahagiakan orang-orang tersebut. Rasulullah SAW bersabda:

“(termasuk) Amalan yang paling dicintai Allah adalah kebahagiaan yang engkau masukan kedalam hati saudaramu.” (HR. At-Thabaroni dalam Mu’jam Al-Kabir no 13.646, dan dishahihkan oleh Al-Albani rahimahullah)

Ketika kita membeli barang dagangan tetangga kita mereka akan bahagia karenanya.

Rasulullah SAW juga bersabda:

Advertisements

“Amalan itu tergantung pada niatnya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Sehingga jika memang niatnya adalah menolong, bersedekah, membahagiakan para pedangan kecil maka ia telah mendapatkan pahala niatnya, Rasulullah SAW bersabda:

“dan Allah akan menolong seorang hamba, selama ia masih mau menolong saudaranya” (HR. Muslim no. 2699)

Bahkan Rasulullah SAW juga pernah bersabda tetang macam-macam cara untuk bersedekah:

“setiap kali pagi menyingsing, ada kewajiban sedekah atas setiap persendian. Mendamaikan dua orang yang berselisih merupakan sedekah, menolong orang untuk menaiki kendaraan merupakan sedekah, mengangkatkan barang ke kendaraan mereka juga merupakan sedekah, berucap yang baik juga merupakan sedekah, setiap langkah menuju shalat juga merupakan sedekah, bahkan menyingkirkan gangguan di jalan juga merupakan sedekah” (HR. Al-Bukahri dan Muslim, dan ini adalah lafaldz Imam Muslim no. 1009)

Dan setiap maksud kita, selama itu adalah kebaikan yang diakui syariat, maka Allah akan membalasnya.

Jika maksud kita ingin bersedekah, ingin menolong, ingin membahagiakan mereka dengan membeli barang dagangannya, maka kita juga akan mendapatkan pahala niatan tersebut.

Walaupun demikian, bukan berarti orang yang menawar tidak bisa mendapatkan pahala. Orang-orang yang mencari harga termurahpun juga mendapat kesempatan untuk memperoleh pahala dari Allah subhanahu wata’ala.

Syaikh Sa’ad Asy-Syitsri, salah seorang ulamabesar dan anggota penasihat kerajaan di Arab Saudi, menuturkan bahwa mencari harga yang rendah atau termurah juga akan mendapatkan pahala dari Allah SWT, jika faktor penggeraknya adalah tidak ingin boros dan menjauhi larangan Allah SWT ayatnya, beliau berkata:

BACA JUGA: Masih kah Menawar?

“Ketika engkau ingin menghemat, engkau kelilingi pedagang  untuk mendapatkan harga minyak termurah, engkau bertanya pada pedagang pertama, pedagang kedua, pedagang ketika. Jika yang membuatmu seperti itu adalah perwujudan dari perintah Allah untuk menjauhi sifat boros, maka engkau juga akan mendapatkan pahala, sehingga engkau sudah mendapatkan harga termurah, dan engkau juga akan mendapatkan pahala serta kecintaan Allah subhanahu wata’ala, namun, engkau perlu sesuatu, yaitu niat, niatkan hal tersebut untuk mendekatkan diri (beribadah) kepada Allah”

Seorang yang membeli barang dagangan orang lain, dalam rangka ingin menolong mereka, ingin bersedekah kepada mereka, ingin membahagiakan mereka, maka Allah akan mencatat niatnya tersebut.

Dan barang siapa menawar dengan bijak, mencari harga termurah, untuk menghindari sifat boros, maka Allah juga akan mencatat niat tersebut, sebagai amal shalih. []

SUMBER: BIMBINGANISLAM

Tags: menawarSedekahtawar
ShareSendShareTweetShareScan
Advertisements
ADVERTISEMENT
Previous Post

2 Orang Terluka Akibat Gempa M 7,1 di Maluku Utara

Next Post

8 Bahan Alami Hilangkan Bekas Jerawat (1)

Laras Setiani

Laras Setiani

Terkait Posts

Hukum Memanjangkan Jenggot

Hukum Memanjangkan Jenggot

10 Mei 2025
Azab bagi Orang yang Dengki, Perbuatan Buruk, Keutamaan Dzikir Al-Matsurat, Al-Matsurat, Shubuh

Yang Tidak Boleh Dilakukan oleh Seorang Muslim di Waktu Shubuh

9 Mei 2025
Hukum Donasi dari Kelebihan Belanja di Mart

Hukum Donasi dari Kelebihan Belanja di Mart

8 Mei 2025
Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Pagi Hari, Ciri Diabetes di Usia Muda, Muslim

Kenapa Seorang Muslim Gelisah dan Resah di Pagi Hari?

7 Mei 2025
Please login to join discussion

Tulisan Terbaru

Penghina Nabi, Orang yang Murtad, Hati

Mengapa Hati Menjadi Keras?

Oleh Saad Saefullah
10 Mei 2025
0

Manfaat Tidur di Awal Malam, Bahaya Tidur Sore untuk Kesehatan, Penyebab Tidur Tidak Teratur, Ketindihan, Tidur di Awal Malam, Cara Mengatasi Insomnia

Cara Mengatasi Insomnia, Setengah Jam InsyaAllah Langsung Segera Tidur!

Oleh Haura Nurbani
10 Mei 2025
0

Makanan Pencegah Flu, Keistimewaan Buah-buahan di Surga, Buah-buahan, Buah-buahan

Buah-buahan yang Bagus untuk Dikonsumsi setelah Makan

Oleh Haura Nurbani
10 Mei 2025
0

percaya diri, malaikat, Tipe Karyawan Teladan, Kuisioner Loyalitas Karyawan

Kuisioner Loyalitas Karyawan pada Tempat Kerja

Oleh Saad Saefullah
10 Mei 2025
0

cemburu

Kenapa Banyak Suami Muslim Tak Punya Rasa Cemburu saat Ini?

Oleh Yudi
10 Mei 2025
0

Terpopuler

7 Penyebab Banyak Gadis Sudah Tidak Perawan di Zaman Sekarang

Oleh Yudi
9 Mei 2025
0
perawan

Salah satu fenomena yang sering diperbincangkan adalah banyaknya gadis yang tidak lagi perawan sebelum menikah.

Lihat LebihDetails

Gravitasi Bumi Menurut Alquran dan Sains

Oleh Yudi
3 Oktober 2021
0
Penyakit Cinta Dunia, Gravitasi Bumi, Mengejar Dunia, peradaban

BUMI memiliki kemampuan untuk menarik suatu benda. Hal ini disebut dengan gaya gravitasi bumi. Dalam Kamus Fisika karya Rully Bramasti...

Lihat LebihDetails

Cara Singkat Tulis ‘Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ﷺ di Microsoft Word, Ini Dia

Oleh Saad Saefullah
19 Oktober 2024
1
Nabi Muhammad Keutamaan Membaca Sholawat, Waktu Terbaik Bershalawat, Sholawat, Ciri Fisik Rasulullah, Wasiat Nabi Sebelum Wafat, Cara Bershalawat yang Benar kepada Nabi, Keistimewaan Rasulullah, Kebiasaan Nabi Muhammad ﷺ, Rasulullah

Selain untuk membuat karakter shalawat tersebut, kita juga bisa membuat lafadz Allah (ﷲ), Muhammad (ﷴ), Basmalah (﷽), Jalla Jalaluhu (ﷻ)...

Lihat LebihDetails

Kenapa Kita Harus Paksakan Diri untuk Membaca Al-Quran

Oleh Haura Nurbani
9 Mei 2025
0
Cara Membentengi Diri, Janji Allah dalam Al-Quran, Sebab Al-Quran Diturunkan secara Bertahap,Tafsir. Qiroat, Hukum Muslim yang Tak Bisa Baca Al-Quran, Al-Quran

Berikut beberapa alasan kenapa kita perlu memaksakan diri untuk membaca Al-Qur’an.

Lihat LebihDetails

Saat Kita Tidur, Ruh Pergi Kemana?

Oleh Eva F Hasan
2 Juni 2024
1
Zikir Menjelang Tidur, Penghambat Rezeki, Malaikat yang Mendatangi Orang Sakit, Penyakit Akibat Tidur Pagi Hari, Tidur di Waktu Pagi, Hal tentang Mimpi Buruk, Mimpi dalam Islam

Jika dikatakan mati sementara, lantas kemanakah perginya ruh manusia saat tidur?

Lihat LebihDetails
Facebook Twitter Youtube Pinterest Telegram

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.

Tidak ada Hasil
View All Result
  • Home
  • Beginner
  • Tahukah
  • Sirah
  • Renungan
  • Muslimbiz
    • Muslimtrip
  • Berita
  • Cari

© 2022 islampos - Membuka, Menginspirasi, Free to Share.