PALESTINA–Tentara Israel telah menghancurkan desa Badui al-Araqib di gurun Naqab di Israel selatan untuk ke-149 kalinya secara berturut-turut, Senin (5/8/2019).
Polisi Israel menerobos masuk ke desa dan membongkar dan menyita rumah-rumah penduduk yang dibangun setiap kali desa mereka dihancurkan. Tentara Israel meninggalkan begitu saja penduduk setempat, termasuk anak-anak, yang kehilangan tempat tinggal dalam cuaca panas.
BACA JUGA: Tentara Israel Usir Jemaah Muslim dari Al-Aqsha Secara Paksa
Penghancuran pertama desa al-Araqib terjadi pada akhir Juni 2010. Al-Araqib adalah salah satu dari 35 desa Badui yang tidak diakui oleh Israel.
Menurut Asosiasi Hak Sipil di Israel (ACRI), lebih dari setengah dari sekitar 160.000 orang Badui Naqab tinggal di desa-desa yang tidak dikenal, yang negara menolak untuk menyediakan dengan struktur perencanaan dan tempat di bawah yurisdiksi kota.
ACRI mengatakan Israel menggunakan berbagai langkah untuk menekan warga Badui agar pindah ke pusat-pusat kota. Namun Israel mengabaikan gaya hidup dan kebutuhan mereka.
BACA JUGA: Tsvika Fogel: Tentara Israel sudah Kehilangan Semangat untuk Berperang
“Seluruh komunitas telah diberi perintah pembongkaran; yang lain dipaksa untuk terus tinggal di desa-desa yang tidak dikenal yang tidak mendapatkan layanan dan infrastruktur dasar, seperti listrik dan air yang mengalir,” kata pusat tersebut. []
SUMBER: WAFA