BERBAGAI metode diterapkan untuk membimbing dan menumbuhkan bakat serta karakter anak. Salah satu yang terkenal di dunia pendidikan adalah metode Montessori.
BACA JUGA:Â Awas, Belajar Agama tanpa Guru Bisa Konslet!
Metode ini diterapkan terutama pada anak-anak usia pra-sekolah dan sekolah dasar. Metode belajar dengan Montessori sendiri diyakini dapat membuat anak menjadi lebih mandiri, kreatif, dan memiliki kemampuan motorik yang lebih baik.
BACA JUGA:Â Belajar Menjadi Baik
Dan, ternyata metode belajar yang ditemukan Susan Montessori ini, juga bisa diterapkan pada bayi. Bagaimana caranya? Berikut ini panduannya.
[bs_smart_list_pack_start][/bs_smart_list_pack_start]
Berikan kebebasan bergerak pada anak
Artinya, jangan terlalu sering menggendong bayi. Biarkan bayi di kereta dorong, bouncer, ataupun ayunani. Dengan begitu, dia dapat berlatih menggerakkan tangan dan kaki, serta mengangkat kepala dengan bebas.
Untuk bayi yang lebih besar, kebebasan bergerak mungkin termasuk membiarkan mereka menarik benda-benda dan merayap di sekitar ruangan, daripada menempatkan mereka di baby walker atau memegang tangan mereka saat mereka berjalan.
Kebebasan bergerak sangat baik tidak hanya untuk pengembangan motorik kasar, tapi juga merupakan pembangun kepercayaan diri yang hebat. Ini mengirimkan pesan yang jelas kepada anak Anda bahwa Anda yakin mereka mampu mengembangkan otot dan kemampuan mereka sendiri.
Gunakan komunikasi
Komunikasi yang baik adalah ciri khas Montessori untuk anak-anak di segala usia, dan ini tentunya dapat dimulai sejak lahir. Cobalah meminta izin bayi setiap kali Anda akan menggendong mereka. Biarkan mereka tahu kapan waktunya untuk makan atau waktu untuk ganti popok.
Meskipun, tentu saja, mereka belum dapat menjawab, mereka akan memahami nada suara Anda. Dan jika Anda bertanya secara teratur, mereka mungkin mulai merespons dengan cara lain, seperti meraih atau tersenyum kepada Anda.
Ingat, gunakan bahasa yang baik dan tepat, ya. Misalnya, alih-alih menyebut “meong”, katakan saja “kucing”.
Pengasuhan sebagai bonding
Tugas pengasuhan, seperti memberi makan dan mengganti popok, jelas merupakan pekerjaan yang tidak ada habisnya dan dapat benar-benar melelahkan, terutama dalam beberapa bulan pertama. Di Montessori, kegiatan ini dipandang sebagai waktu untuk mempererat bonding.
Jangan tergoda untuk membuka gadget dan melihat media sosial saat menyusui, atau terburu-buru mengganti popok agar Anda bisa lebih bebas. Jadikan momen pengasuhan ini sebagai kesempatan untuk melakukan kontak mata dengan si kecil.
Montessori juga memandang kegiatan ini sebagai kolaborasi. Untuk bayi, misalnya, kolaborasi mungkin bisa melalui berbicara dengan mereka tentang apa yang Anda lakukan, atau mengikuti petunjuk mereka ketika mereka perlu makan dan tidur.
Sedangkan untuk anak yang lebih besar, Anda dapat melibatkan mereka misal dengan meminta mereka merangkak ke arah Anda, atau menawarkan dua jenis makanan untuk mereka pilih.
Berikan waktu bagi anak untuk mandiri
Bayi sangat bergantung pada kita, tetapi kita tetap dapat membantu mereka mengembangkan kemandirian sejak awal.
Kita dapat mencari saat-saat ketika bayi merasa tenang, dan membiarkan mereka bermain sendiri, atau sekadar berbaring tanpa digendong. Kita dapat memberi mereka waktu untuk melihat-lihat ruangan dan menjelajahi dunia baru mereka secara visual tanpa berinteraksi atau mengalihkan perhatian mereka.
Setiap bayi memang berbeda, dan toleransi setiap bayi untuk momen-momen ini unik. Beberapa bayi mungkin cukup puas untuk berbaring sendiri sementara waktu, sementara yang lain tampaknya ingin dipegang atau digendong terus-menerus.
Lakukan pengamatan
Pengamatan adalah salah satu prinsip terpenting Montessori untuk segala usia. Setiap anak berada pada jalur perkembangan mereka sendiri dan satu-satunya cara kita dapat benar-benar mengetahui apa yang sedang mereka butuhkan, tantangan apa yang mereka siapkan, adalah melalui pengamatan yang cermat.
Secara alami, Anda menghabiskan banyak waktu mengawasi bayi baru Anda. Dengan mengamatinya, Anda bisa melihat keterampilan baru apa yang mungkin dimiliki bayi Anda, bagian mana dari ruangan yang mereka pandangi dengan ketertarikan yang memikat.
Jenis pengamatan ini akan membantu Anda mengetahui mainan apa yang bisa diberikan kepada si kecil, dan ini juga akan membantu Anda mengenal mereka secara lebih mendalam. []
[bs_smart_list_pack_end][/bs_smart_list_pack_end]
SUMBER: MOTHER.LY