JAKARTA—Menjelang Persiapan Ibadah Haji tahun 2018, Kementerian Agama (Kemenag) terus melakukan berbagai persiapan untuk menyukseskan penyelenggaraan ibadah haji 2018 hal tersebut dijelaskan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Lukman mengatakan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan menggelar rapat besar bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) dan juga Menteri Kesehatan (Menkes)
“Persiapan haji sudah Alhamdulillah, InsyaAllah dalam waktu satu atau dua hari ini kita akan ada rapat koordinasi persiapan haji di tanah suci yang akan dilakukan Menko PMK bersama Menkes, dan Kemenag untuk secara terintegrasi melakukan keseluruhan rangkaian persiapan haji 2018 ini,” ujar Lukman, pada Kamis (19/4/2018) kemarin.
Pada 2017 lalu, ada sebanyak 221.000 orang Indonesia melakukan ibadah haji. Angka ini adalah jumlah tertinggi peziarah yang datang untuk ziarah tahunan di Makkah dari negara asing dalam sejarah. Tahun ini, jumlah kuota jamaah haji Indonesia masih sama yaitu 221.000 jamaah
Secara umum, Indeks Kepuasan Jamaah Haji Indonesia (IKJHI) tahun 2017 memang meningkat 1,02 persen dari tahun 2016 sebesar 83,83 persen menjadi 84,85 persen. Namun, dalam pelaksanaan ibadah haji tahun lalu, masih ada beberapa komponen yang masih harus dibenahi oleh Kemenag, khususnya pelayanan di Mina.
Dalam rencana perjalanan ibadah haji 2018, jamaah akan mulai masuk asrama haji pada tanggal 16 Juli 2018. Pemberangkatan kloter pertama akan dilakukan pada tanggal 17 Juli 2018 dengan tujuan Bandara Madinah dan kloter terakhir pada tanggal 15 Agustus 2018 dengan tujuan Bandara King Abdul Aziz Jeddah.
Sementara pemulangan pertama dari bandara Jeddah pada tanggal 26 Agustus 2018 dan pemulangan kloter terakhir melalui Bandara Madinah pada tanggal 24 September 2018. []
SUMBER: IHRAM.CO.ID