PALESTINA—Lebih dari 30 atlet Palestina dilaporkan telah mengalami luka-luka akibat tembakan Israel dalam aksi ‘Kepulangan Akbar’ diperbatasan Jalur Gaza yang dimulai pada 30 Maret bulan lalu.
“Banyak atlet yang menderita cedera serius di kepala,” kata wakil Menteri Pemuda dan Olahraga di Jalur Gaza, Ahmed Muheisen dalam sebuah konferensi pers pada Ahad (29/4/2018), Anadolu melaporkan.
Dia menyatakan ada beberapa atlet yang harus diamputasi akibat luka-luka yang mereka derita, seperti yang terjadi pada Alaa Al-Dali, seorang pesepeda Palestina yang sedang bersiap untuk mewakili Palestina di Asia Racing Championship.
“Kami menyerukan masyarakat internasional dan organisasi-organisasi hak asasi manusia untuk memikul tanggung jawab mereka dan melindungi pemuda, anak-anak dan perempuan Palestina,” kata Muheisen.
Dia juga menyerukan adanya penyelidikan internasional terhadap kejahatan Israel terhadap demonstran aksi damai.
Ketegangan meningkat di sepanjang perbatasan Gaza di tengah aksi demonstrasi damai warga Palestina menuntut pengungsi Palestina dipulangkan ke tanah asal mereka, di mana mereka terusir setelah berdirinya negara Israel pada tahun 1948.
Setidaknya 46 warga Palestina tewas dan ratusan lainnya terluka akibat tembakan Israel sejak demonstrasi dimulai pada 30 Maret.
Unjuk rasa itu merupakan bagian dari aksi selama enam minggu yang akan mencapai puncaknya pada 15 Mei, yang merupakan peringatan 70 tahun berdirinya negara Israel – sebuah peristiwa yang oleh orang Palestina disebut sebagai “Nakba” atau “Bencana besar.” []
SUMBER: ANADOLU