TAIWAN–Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan menyebut seorang pekerja migran asal Indonesia dengan inisial TL (30) positif terjangkit virus corona atau COVID-19. Hal ini disampaikan CECC melalui keterangan pers pada Rabu (26/2/2020).
WNI yang diketahui bekerja tanpa dokumen lengkap itu dibawa ke ruang isolasi di rumah sakit khusus setelah positif terjangkit virus corona. Bukannya istirahat, di dalam ruang isolasi, ia justru malah bermain TikTok dan mengungkap di mana ia dirawat kepada dunia maya.
BACA JUGA: Cuci Tangan dengan Pembersih Beralkohol Bisa Tingkatkan Risiko Terinfeksi Virus
Taiwan News pada Kamis (27/2) menjelaskan TL tertular virus corona lantaran sempat merawat seorang pria lansia sebagai caregiver. TL merawat pria lansia itu pada 11-16 Februari lalu.
Celakanya, lansia berusia 80 tahun itu ternyata dirawat di RS New Taipei karena terjangkit virus corona. Pemerintah Taiwan kemudian memasukkan pria lansia itu sebagai pasien ke-27.
Akibatnya, keluarga terdekat pria lansia itu, yakni istri, dua anak dan cucunya yang berusia 11 tahun juga ikut tertular virus corona.
Setelah tidak merawat lansia itu, pada 16-18 Februari, TL yang tanpa sadar telah terinfeksi virus corona, bepergian menggunakan kereta dan bus. Sementara pada 18 Februari ia dikunjungi seorang teman dari Kaohsiung.
Berdasarkan pelacakan CECC, TL ternyata sempat berpindah dan bekerja di rumah sakit lain. Polisi baru menemukannya di sebuah rumah sakit pada Senin (24/2) lalu. Kemudian pada (26/2), TL didiagnosa positif terinfeksi virus itu.
Di akun media sosialnya, WNI menulis ia tetap tenang dan santai walau terinfeksi virus corona
Ilustrasi Virus Corona. Video TikTok TL yang tengah berada di ruang isolasi beredar luas di kalangan komunitas pekerja migran Indonesia. Di video yang juga diunggah ke Facebook itu, TL menuliskan caption “Mbak nya santuuyyy pdhl + kena virus CORONA”.
BACA JUGA: Wakil Presiden Iran Positif Terjangkit Virus Corona, Shalat Jumat Ditiadakan
TL merekam videonya live stream dalam kondisi jarum infus terpasang di tangannya. TL juga terlihat menyanyi dengan ekspresi bahagia seolah menunjukkan ia tak khawatir dan mampu melawan virus corona. Di video yang sama, TL juga menunjukkan resep yang diperolehnya dari dokter dan di sana tertera informasi mengenai keberadaan rumah sakit tempatnya dirawat.
Di Taiwan, otoritas kesehatan tidak diperkenankan mengungkap nama rumah sakit yang menjadi lokasi perawatan pasien yang terjangkit virus corona. Hal itu bertujuan untuk menghindarkan kepanikan di masyarakat.
Akibat perbuatannya yang ceroboh itu, TL berpotensi dijerat hukum sesuai aturan hukum di Taiwan. []
SUMBER: TAIWAN NEWS