TURKI–Dua bocah berhasil diselamatkan usai terjebak puing-puing hampir tiga hari di wilayah Aegea, Turki. Wilayah tersebut diguncang gempa besar pada Jumat (30/10/2020) pekan lalu, yang menewaskan lebih dari 80 orang.
“Elif Perincek yang berusia tiga tahun berhasil diselamatkan 65 jam setelah gempa berkekuatan 7,0 melanda Turki dan Yunani,” kata otoritas darurat Turki, AFAD.
BACA JUGA: 18 Jam Tertimbun Reruntuhan, Ibu dan 3 Anak di Turki Selamat
Media lokal menunjukkan video seorang gadis kecil yang terbungkus selimut foil dengan cepat dibawa ke tempat aman di kota pesisir Bayrakli, wilayah yang paling parah terdampak bencana tersebut.
“Alhamdulillah. Saya sangat senang bisa bersatu kembali dengan Elif,” kata nenek Elif, seperti dilansir Al Arabiya, Senin (2/11/2020).
Elif adalah orang ke-106 yang ditarik hidup-hidup dari bangunan runtuh di Bayrakli.
Sehari sebelumnya seorang ibu dan tiga anaknya berhasil diselamatkan, namun sayangnya salah satu anaknya meninggal dunia di rumah sakit.
Anak kedua yang diselamatkan adalah Idil Sirin. AFAD menyatakan bahwa Sirin, yang berusia 14 tahun itu juga diselamatkan Bayrakli, 58 jam setelah gempa melanda.
BACA JUGA: Tak Takut ‘Dikucilkan’ Dunia, Erdogan: Turki Hanya Tunduk pada Allah
Berpacu dengan waktu, petugas pencarian dan penyelamat masih melakukan pencarian untuk mencoba menemukan orang yang masih hidup di bawah reruntuhan di Bayrakli. Ribuan penduduk, termasuk mereka yang rumahnya runtuh, menghabiskan malam ketiga di luar tenda karena takut akan adanya gempa susulan. []
SUMBER: ALARABIYA
