COLORADO, 1835, nyaris satu abad lalu. Saat itu, negara bagian Amerika Serikat ini terjangkit demam tambang emas dimana-mana.
Selama periode ini, seorang pria yang telah menyisihkan semua waktunya selama berbulan-bulan akhirnya berhenti. Ia menyerah. Emas tak juga ia temukan. Ia menjadi sangat lelah lahir batin. Ia kemudian menjual peralatannya kepada orang lain yang masih tetap melanjutkan penambangan itu.
Para insinyur sudah mengatakan bahwa emas tak jauh lagi dari tempat yang sedang ditambang itu. Jaraknya, hanya sekitar tiga langkah lagi. Tapi lelaki itu sudah kadung capek.
Ternyata insinyur benar. Orang yang membeli semua peralatan tambang dari lelaki itu, menemukan emas, betul-betul hanya tiga kaki jauhnya dari tempat yang sudah ditambang selama berbulan-bulan oleh lelaki itu. Anda bisa bayangkan, orang ini kaya raya.
Teman, ketika segalanya tampak sulit, cobalah untuk bertahan melewati semua kesulitan itu. Banyak orang menyerah karena pekerjaan yang dihadapi menjadi sangat sulit, membosankan, atau melelahkan – tetapi seringkali, Anda ternyata sudah sangat lebih dekat ke garis finish daripada yang Anda bayangkan. Dan jika Anda terus berusaha sedikit lebih keras, Anda akan berhasil. Siapa tahu. []