RAMADHAN di Indonesia identik dengan es buah yang sangat khas, yaitu es timun suri. Buah yang banyak muncul ketika bulan puasa ini, memiliki bentuk lonjong dengan warna kulit hijau kekuning-kuningan dan tekstur dagingnya cenderung lembut serta mengandung banyak air.
Walau nama buah ini menggunakan nama timun, tapi nyatanya timun suri salah satu anggota keluarga labu-labuan (Cucurbitaceae), masih satu keluarga dengan buah labu dan melon. Buah ini memuat beragam nutrisi seperti asam linoleat, vitamin A, vitami C, kalium, potasium, dan magnesium yang berkhasiat baik untuk tubuh.
Timun suri menjadi makanan favorit untuk berbuka puasa karena sangat menyegarkan. Selain itu, ternyata timun suri juga memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya?
Berikut ini sekelumit manfaat timun suri bagi kesehatan:
1. Mencegah Alzheimer
Manfaat timun suri salah satunya mengandung vitamin K, dalam jumlah tinggi (vitamin yang larut dalam lemak). Vitamin K ini sangat penting untuk meningkatkan massa tulang dan mengembangkan osteotropik pada persendian. Vitamin K ini juga dipahami sebagai obat untuk membatasi kerusakan neuronal di otak. Maka tidak lain, dengan mengonsumsi buah timun suri dalam takaran jumlah yang pas dapat membantu mencegah terserang penyakit Alzheimer.
2. Sebagai sumber antioksidan
Timun suri mengandung beberapa zat antioksidan, termasuk vitamin C, beta karoten, flavonoid, triterpen dan lignan yang memiliki sifat anti-inflamasi. Nah, vitamin C juga terkenal akan manfaat sistem kekebalan tubuh, dan beta karoten terbukti bermanfaat bagi penglihatan mata.
Manfaat buah timun suri juga telah dinyatakan pada sebuah penelitian tahun 2010 yang diterbitkan dalam Journal of Young Pharmacists. Isinya mengatakan, bahwa tiap anggota buah yang berasal dari keluarga cucurbitaceae memiliki kemampuan untuk membasmi radikal bebas di tubuh. Seperti yang diketahui, radikal bebas dikaitkan dengan berbagai penyakit berbahaya bagi tubuh manusia dapat dicegah oleh zat antioksidan.
3. Membantu sistem pencernaan dan menghidrasi tubuh
Karena tekstur buah timun suri mengandung air dan serat yang melimpah, maka tak heran kalau buah ini juga baik untuk sistem pencernaan. Anda yang sering susah BAB, menderita maag, atau tukak lambung disarankan untuk mengonsumsi buah timun suri yang juga sering disebut “barteh” atau “dosakaya” pada masyarakat negara India.
4. Mengandung zat anti kanker
Buah yang punya nama lain timun betik ini, juga berfungsi menghambat pertumbuhan sel kanker maupun tumor. Menurut sebuah penelitian 2010 yang dipublikasikan di Scientific World Journal, para ilmuwan telah menemukan bahwa kandungan saponin dalam timun suri dapat membantu mengahalangi jalur sinyal yang penting untuk mencegah munculnya sel kanker dan kerusakan metabolisme tubuh.
Jadi, selain kurma yang memang disunahkan Nabi untuk berbuka puasa, timun suri juga bisa jadi pilihan untuk berbuka puasa. []
SUMBER: MAYO CLINIC | OKEZONE