SEMAKIN dekat kita dengan Idul FItri. Rutinitas mudik tiap tahunan ini sepertinya sudah menjadi tradisi di masyarakat Indonesia. Boleh saja sebenarnya mudik, jika tujuannya dalam rangka mempererat silaturahim dengan keluarga. Tapi ingat, jangan terlalu memaksakan diri apalagi jika kondisi tidak memungkinkan.
Mudik bisa dilakukan oleh siapa saja, tidak terkecuali ibu hamil. Alat transportasinya pun bisa bermacam-macam, mulai dari transportasi darat, laut bahkan udara. Nah, tapi bagi ibu hamil tentunya ada persiapan khusus yang harus lebih diperhatikan agar aktifitas mudik bisa lancar dan kesehatan ibu juga janin tetap terjaga.
Berikut tips mudik bagi ibu hamil sesuai dengan alat transportasi yang digunakan:
Mudik dengan motor
Pastikan medan yang akan dilewati sudah baik dan halus.
Hindari naik motor dalam jarak jauh jika jalanan berlubang dan tidak rata.
Sering-seringlah berhenti sejenak untuk beristirahat.
Mudik dengan mobil
Hindari duduk di kursi belakang karena guncangannya sangat terasa. Hal ini dapat memicu rasa pusing, mual, dan muntah.
Sering-seringlah berhenti sejenak untuk berjalan-jalan.
Mudik dengan bus
Lakukan gerakan peregangan otot. Berpeganglah erat pada kursi saat ingin bergerak.
Mudik dengan kereta api
Berjalanlah di lorong kereta dengan selalu berpegangan kuat pada pegangan.
Mudik dengan kapal laut
Hindari menggunakan transportasi air jika laut sarat dengan ombak dan gelombang tinggi.
Pilihlah kabin yang ada di tengah karena pada titik ini goyangan kapal paling tidak terasa.
Mudik dengan pesawat
Bawa surat rekomendasi tentang kesehatan ibu dan janin.
Mintalah kursi di lorong untuk mempermudah akses ke toilet.
Lakukan peregangan otot atau berjalan-jalan di lorong pesawat.
Sebelum melakukan mudik, sebaiknya beberapa hal berikut perlu dilakukan:
Konsultasilah terlebih dahulu dengan dokter kandungan untuk memastikan kondisi kesehatan ibu memungkinkan untuk melakukan perjalanan atau tidak.
Waktu yang paling tepat untuk melakukan mudik adalah saat usia kehamilan menginjak trimester kedua. Hal ini dikarenakan pada usia tersebut ibu sudah jarang mengalami gejala morning sickness yang dapat mengganggu kenyamanan saat melakukan perjalanan.
Bawalah camilan sehat agar terhindar dari rasa lapar. Rasa lapar memicu mual dan muntah pada Ibu hamil.
Perbanyak minum agar terhindar dari dehidrasi.
Pakailah baju yang nyaman.
Pakailah alas kaki datar atau flat.
Semoga dapat menjalani mudik yang menyenangkan dan dapat bertemu keluarga dalam kondisi yang baik. []
Sumber: Muslimahzone.com