TANTRUM adalah kondisi yang seringkali terjadi pada anak usia 1-4 tahun. Kondisi ini ditandai dengan meledaknya emosi anak dengan menangis kencang hingga berguling di lantai dan bahkan melempar barang ke sembarang tempat.
Hal ini tentunya membuat orangtua menjadi bingung dan panik saat menghadapi anak yang sedang tantrum. Sebaiknya saat anak mengalami tantrum, ayah atau ibu tidak ikut meluapkan emosi pada anak.
BACA JUGA: Orang Tua Lindungi Anak dari Pengaruh Buruk Internet, Ini 7 Tips-nya (1)
Bukannya berhenti menangis, anak bisa semakin stres saat orangtua menghadapinya dengan emosi. Menghadapi anak tantrum memang menjadi tantangan tersendiri bagi orangtua. Orangtua bisa melakukan cara-cara berikut untuk mengatasi anak yangs edang tantrum.
1 Ajak anak berkomunikasi
Tantrum dapat disebabkan oleh anak yang merasa tidak bisa menyampaikan keinginannya pada orangtuanya. Mengajaknya berbicara dapat membantu kamu mengetahui apa yang sebenarnya ingin ia utarakan. Selain itu anak akan lebih mudah menyampaikan perasaannya. Dengan berkomunikasi dapat membuat anak merasa lebih lega dan didengarkan. Dengan mengetahui penyebabnya maka orangtua akan mudah mengatasi anak yang tantrum.
2 Alihkan perhatian anak dengan mainan kesukaannya
Bermain adalah kegiatan yang paling disukai oleh setiap anak. Ayah atau ibu bisa mengajaknya bermain agar fokus anak dapat teralihkan dari emosi yang sedang dia alami. Bermain juga dapat membuat anak lupa dengan kemarahannya. Jangan lupa untuk mengajaknya bercanda agar ia dapat kembali tertawa dan ceria.
3 Kontrol emosi Anda
Cara menghadapi anak tantrum adalah dengan menjaga emosi diri sendiri. Saat anak mengalami tantrum, ayah atau ibu harus berusaha untuk tetap tenang. Jangan sampai terpancing emosi dan berbalik memarahi anak yang sedang mengalami tantrum.
4 Jangan memukul anak
Usahakan untuk tidak berteriak, memarahi, atau memukul anak yang sedang mengalami tantrum. Hal ini justru dapat membuat emosi anak semakin meninggi. Berikan dia kasih sayang agar emosinya dapat menurun.
BACA JUGA: Orang Tua Lindungi Anak dari Pengaruh Buruk Internet, Ini 7 Tips-nya (2-Habis)
5 Berikan pelukan atau ciuman
Ciuman dan pelukan adalah bentuk kasih sayang yang dapat membantu menenangkan anak. Selain itu memberikan ciuman dan pelukan dapat mengurangi rasa marah pada anak. Ayah atau ibu harus memastikan anak merasa dicintai oleh orangtuanya sehingga perasaannya dapat menjadi lebih baik.
6 Mandi
Tidak hanya bagi orang dewasa, mandi juga dapat membuat anak lebih segar dan rileks. Ayah atau ibu bisa mengajaknya bermain air dan busa sabun dengan aroma kesukaannya saat mandi untuk menghiburnya. []