SAHABAT Islampos, Islam adalah cara hidup bagi muslim. Gaya hidup ini adalah tipe yang berakar pada ajaran Islam. Maka, orang tua muslim yang mencintai anak-anaknya mendidik mereka tumbuh secara Islami. Lantas, bagaimana tips menanamkan gaya hidup Islami kepada anak?
Bagaimana kita makan, apa yang kita kenakan, tempat yang kita kunjungi, dan bagaimana kita berinteraksi dengan orang-orang semuanya memiliki pedoman Islam. Untuk anak-anak, membesarkan mereka dengan gaya hidup Islami mengharuskan kita sebagai orang tua untuk mengajari mereka adab, etiket, dan tindakan Islami yang akan membentuk kebiasaan yang akan mereka tanamkan, amalkan, dan cintai.
Adalah umum untuk menemukan orang-orang yang berpendapat bahwa anak-anak harus mencapai usia tertentu sebelum mereka diperkenalkan dengan banyak aspek dien, tetapi ini adalah pendekatan yang salah menurut saya karena fondasi ibadah dan gaya hidup Islami harus dibangun. diletakkan sejak awal agar anak tumbuh dalam cara hidup yang Islami sepenuhnya.
Manfaat Membangun Kebiasaan Sehari-hari bagi Anak Muslim
Ketika kita membangun kebiasaan Islami sejak usia muda, kita melakukan beberapa hal seperti:
- Membantu mereka secara alami menyelaraskan dengan satu-satunya tujuan mereka di bumi, yaitu untuk beribadah kepada Allah (SWT)
- Menjadikan Islam sebagai pedoman moral dan gaya hidup mereka
- Mempersiapkan anak untuk ibadah seumur hidup kepada Allah, in sha’a Allah
- Membantu anak tumbuh menjadi identitas mereka sebagai seorang Muslim. Ini membantu kepercayaan diri mereka di dunia Islamofobia
BACA JUGA:Â Bagaimana Cara Mendidik Anak Laki-laki?
Tips menanamkan gaya hidup Islami kepada anak
Berikut catatan dari seorang ibu muslim tentang tips menanamkan gaya hidup Islami kepada anak:
- Memberikan salam
- Mengucapkan do’a bangun tidur
- Mencuci tangan tiga kali setelah bangun tidur
- Berwudhu sebelum tidur malam
- Sholat lima waktu
- Membaca zikir pagi dan petang
- Membaca beberapa baris Al-Qur’an di pagi hari (atau kapanpun)
- Membaca doa untuk masuk dan keluar toilet
- Membaca doa melihat ke cermin
- Membaca doa keluar rumah
- Membaca doa masuk rumah
- Membaca ayat al Qursi ketika memasuki rumah
- Mengucap ‘Bismillah’ sebelum makan dan minum
- Mengucap ‘Alhamdulillah’ setelah makan minum
- Mengucap ‘Alhamdulillah’ saat bersin
- Mengucap ‘Yarhamukallah’ ketika ada orang yang bersin
- Membalas doa setelah bersin dengan ‘Yahdikumullah wa yusliu baalakum’
- Mengucapkan zikir kepada Allah ketika marah atau kaget daripada menggunakan kata-kata makian atau umpatan
- Mengucapkan zikir kepada Allah ketika terkejut atau senang (SubhanAllah, Alhamdulillah, Allahu Akbar, dll)
- Mengenakan sepatu dengan kaki kanan terlebih dahulu dan melepas kaki kiri terlebih dahulu
- Makan dengan tangan kanan
- Membaca ayat Qursi setelah sholat
- Membaca ayat Qursi dan tiga ‘kul’ (Suratul Ikhlas, Falaq and An-nas) sebelum tidur.
- Membaca zikir tidur
- Membaca zikir memakai pakaian.
Ini sama sekali bukan daftar yang lengkap. Ini dirancang untuk memberi orang tua titik awal yang dapat ditindaklanjuti dan tidak berlebihan. Setidaknya, terapkan satu persatu poin untuk membangun kebiasaan itu. []
SUMBER: RAISING MUMEENS