API dari lilin sering menjadi pemicu beberapa kasus kebakaran, terutama ketika terjadi pemadaman listrik. Untuk menghindari terjadinya kebakaran, masyarakat harus memahami bagaimana cara memasang lilin yang benar.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur Gatot Sulaeman menyarankan warga untuk berhati-hati dalam memasang lilin saat terjadi pemadaman listrik.
BACA JUGA: PLN Janjikan Konpensasi pada Tagihan Pelanggan yang Kena Pemadaman Listrik Masal
Gatot mengimbau warga agar menaruh lilin di atas wadah berupa piring atau gelas berbahan kaca.
“Saran untuk masyarakat saat mati lampu bila menggunakan lilin, berikan lah alasnya yang tidak mudah terbakar. Yang tingginya melebihi lilin itu sendiri, sehingga kalau lilin jatuh bisa masuk ke wadah itu. Bisa piring atau tatakan yang lebar,” kata Gatot, Senin (5/8/2019).
Gatot menambahkan, pihaknya juga mengimbau agar lilin tidak ditaruh di posisi yang tinggi, atau ditaruh di atas barang elektronik–barang-barang yang mudah terbakar.
BACA JUGA: Bikin Gempar, Inilah PLTU Suralaya yang ‘Paksa’ PLN Padamkan Listrik di Jawa
Hal itu agar lilin tidak jatuh ke barang-barang yang mudah terbakar atau menyentuh barang lainnya.
“Ya pokoknya harus ditaruh di atas wadah, kemudian wadahnya itu kalau bisa jangan ditaruh di atas elektronik atau di atas meja yang misalnya dekat gorden gitu. Ya taruh di ubin lah, di teras jangan dekat benda yang mudah terbakar,” ujar Gatot. []
SUMBER: TRIBUNNEWS