IBADAH puasa Ramadhan dijalani oleh muslim seluruh dunia. Ada beragam kekhasan tradisi Ramadhan di masing-masing negara. Salah satunya hidangan buka puasa.
Hidangan berbuka puasa dari seluruh dunia itu beraneka ragam. Mulai dari yang manis-manis hingga yang gurih. Semua memiliki cita rasa dan nilai tersendiri bagi penikmatnya.
BACA JUGA:Â Inilah Sederet Makanan Tradisional Khas Ramadhan dari Mancanegara
Dilansir dari laman National Geographic, berikut 12 hidangan khas berbuka puasa dari berbagai belahan dunia:
1 Shorbat Adas, Timur Tengah
Bagi banyak Muslim di Uni Emirat Arab (UEA), Yordania, dan Lebanon, buka puasa biasa dimulai dengan semangkuk shorbat adas, disajikan dengan keripik pitta.
Di masak dengan lentil merah dan dibumbui dengan kunyit, jintan, kayu manis, parsley, dan lemon. Shorbat adas yang kaya protein dengan cepat mengisi kembali perut yang berpuasa. Untuk nutrisi tambahan, masak wortel, bawang bombay dan kentang bersama dengan lentil sebelumnya
2 Harira, Maroko
Biasanya disajikan dengan kurma, sup hangat ini mengambil namanya dari kata Arab untuk ‘silky’. Di Maroko, harira menawarkan kebaikan lentil, buncis, daging, dan bihun dalam sup tomat. Bahan ‘tedouira’, dari campuran tepung yang mengental dan air yang ditambahkan saat mengaduk sup.
Setiap keluarga menyiapkan hidangan secara berbeda, ada yang memilih nasi daripada bihun, atau daging sapi dari pada domba. Bumbu dan rempahnya bervariasi di antaranya, kayu manis, kunyit, kunyit, jinten, ketumbar, parsley, seledri, dan jahe.
3 Shami Kebab, India dan Pakistan
Pada malam Ramadhan di India dan Pakistan, udara dipenuhi dengan aroma yang memikat dari kebab shami, berbumbu kapulaga yang lezat di jalan. Asal muasal roti daging kambing diyakini terletak di kota Lucknow, India.
Daging domba atau sapi, dimasak dengan chana dal atau Bengal gram, digiling dan dibumbui dengan bawang putih, jahe, kayu manis, merica, cengkeh, jintan, mint, ketumbar dan cabai hijau. Dicelupkan ke dalam telur, patty digoreng hingga bagian luarnya renyah.
4 Harees, UEA
Keluarga di UEA kerap menyajikan harees, hidangan bubur gandum dengan daging domba atau ayam. Gandum direndam semalaman sebelum dibumbui dan dimasak perlahan dengan daging bertulang selama empat jam atau lebih. Kemudian dagingnya disisihkan, diiris dan diaduk kembali dengan gandum.
BACA JUGA:Â Tradisi Ramadhan di Mancanegara, Unik Loh
5 Thareed, Arab Saudi
Hidangan berbuka puasa Arab Saudi hampir pasti akan memasukkan thareed, sup daging domba dan kaya akan sayuran. Ini mengenyangkan. Disebutkan oleh beberapa orang ini sebagai salah satu hidangan favorit Nabi Muhammad. Thareed memiliki makna budaya yang besar di wilayah tersebut. Untuk menyiapkan hidangan, domba dimasak selama lebih dari satu jam, kemudian ditambahkan kentang, wortel, zukini dan direbus dalam pasta tomat, bawang, dan bawang putih, bersama dengan kaldu. Dibumbui dengan kunyit, jeruk nipis kering, kapulaga, ketumbar, kayu manis, cabai merah, dan lada.
6 Samosa, Asia Selatan
Favorit di seluruh Asia Selatan, samosa biasanya diisi dengan kentang tumbuk atau daging cincang dan dibumbui dengan jintan, ketumbar, dan garam masala. []
SUMBER: NATIONAL GEOGRAPHIC