JAKARTA–Belajar Dari Rumah merupakan Program kerjasama LPP TVRI dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) untuk membantu para siswa didik belajar dari layar kacanya di rumah.
Program belajar dari rumah akan tayang selama kurang lebih 3 bulan, dengan program materi belajar untuk SD, SMP, SMA, pembelajaran umum dan parenting.
Program belajar dari rumah akan ditayangkan setiap Senin sampai Jumat sebanyak tiga kali yakni pada pukul 08-09 WIB untuk materi pelajaran sekolah dasar (SD), pukul 10-11 WIB materi pelajaran sekolah menengah pertama (SMP) dan 14.30-15.30 WIB untuk tingkat Menengah Atas (SMA).
BACA JUGA:Â TVRI Ajak Masyarakat Berdoa Agar Covid-19 Cepat Lenyap dari Muka Bumi
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyatakan Program Belajar dari Rumah merupakan bentuk upaya Kemendikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat di masa darurat Covid-19.
Menteri Nadiem menjelaskan alasan menggandeng TVRI dalam menginisiasi program “Belajar dari Rumah” agar dapat membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan pada akses internet, baik karena tantangan ekonomi maupun letak geografis.
PLT Dirut LPP TVRI Supriono menjelaskan program ini memang menjadi concern TVRI sebagai TV publik dalam memberikan tayangan yang mengedukasi dan wujud komitmen mendukung program pemerintah melawan covid 19, sehingga meski tidak masuk sekolah siswa tetap dapat belajar dari rumah.
“Program ini memang menjadi concern TVRI sebagai TV publik dalam memberikan tayangan yang mengedukasi dan wujud komitmen mendukung program pemerintah melawan covid 19, sehingga meski tidak masuk sekolah siswa tetap dapat belajar dari rumah,” kata Supriono melalui release yang diterima, Jumat, (10/4/2020).
Sementara Ketua Dewan Pengawas LPP TVRI, Arief Hidayat Thamrin menjelaskan peran TVRI dalam situasi ini sangat penting, karena penetrasi internet masih terbatas, tentunya televisi mempunyai jangkauan yang luas ke seantero negeri.
“Peran TVRI dalam situasi ini sangat penting, karena penetrasi internet masih terbatas, tentunya televisi mempunyai jangkauan yang luas ke seantero negeri. Semoga siaran pendidikan melalui TVRI ini dapat bermanfaat, karena lebih mudah di akses,” ujar Arif Hidayat dalam rilis yang sama.
Selain Program Belajar Dari Rumah, Kemdikbud juga bekerjasama dengan TVRI untuk menayangkan kembali Film Film Indonesia yang dapat memberi inspirasi di samping hiburan. Menayangkan Film Indonesia menjadi salah satu upaya pelestarian budaya kepada generasi muda agar dapat mengenal dan mencintai Film karya sineas Indonesia.
Film Indonesia mulai ditayangkan di TVRI mulai senin 13 April 2020 pada pukul 19.00 WIB. Pemirsa TVRI dapat menikmati Film Indonesia dengan genre berbeda setiap harinya, mulai dari film anak-anak, sejarah, drama komedi hingga dokumenter. Film yang akan ditayangkan diantaranya adalah Garuda di Dadaku, Uang Panai Mahal, Gie dan My Stupid Boss.
BACA JUGA:Â 150 Anggota Kerajaan Arab Saudi Dikabarkan Positif Covid-19
Kerjasama Kementerian pendidikan dan kebudayaan ini, membawa TVRI kembali ke jatidirinya sebagai tv publik. Tugasnya memberi tayangan yang informatif, edukatif dan memberi hiburan positif untuk bangsa. Seiring dengan situasi negara yang sedang bangkit melawan covid-19.
Banyak imbauan agar tetap di rumah, belajar di rumah dan bekerja dari rumah. Maka tayangnya film film karya anak bangsa di TVRI tentunya akan memberi hiburan pada masyarakat.
Agar betah di rumah dengan hiburan yang bermutu berupa aneka film Indonesia yang menarik. Selain itu, belajar di rumah juga membuat keluarga merasa nyaman, aman, murah dan mudah diakses tanpa biaya pulsa internet. []
REPORTER: SAIFAL