JAKARTA—Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah angkat bicara soal pembatalan acara ceramah Ustadz Abdul Somad (UAS) di Jawa Tengah dan Jawa Timur dikarenakan mendapat ancaman dan intimidasi.
Fahri menyesalkan hal tersebut dan ia meminta kepolisian untuk mengambil langkah menghentikan aksi ancam mengancam terhadap UAS.
BACA JUGA: Polisi Minta UAS Buat Laporan Soal Ancaman dan Intimidasi Terhadapnya
“Tolonglah pak polisi, saling mengancam ini dihentikan,” ujarnya, pada Senin (3/9/2018) kemarin.
Menurutnya, UAS memiliki banyak pendukung dan merupakan tokoh terkenal.
“Janganlah dilarang-larang, janganlah diancam-ancam,” tuturnya.
Dia pun mengingatkan kebebasan berserikat, berkumpul dan menyatakan pendapat dilindungi negara.
“Menolak sekelompok orang itu bisa meruncingkan perselisihan diantara masyarakat dan itu merugikan kita. Harus dihentikan,” tandasnya.
Sebelumnya, UAS mengaku mendapat ancaman dan intimidasi terkait rencana ceramah di beberapa daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur karena ancaman tersebut dengan terpaksan dia membatalkan rencana ceramahnya.
BACA JUGA: UAS Tekankan Pesan Persatuan Diantara Perbedaan di Milad ke 73 MPR
Dia mengatakan intimidasi tersebut membuat beban panitia semakin berat dan mempengaruhi kondisi psikologi UAS.
“Beberapa ancaman, intimidasi, pembatalan, dan lain-lain terhadap taushiyah di beberapa daerah seperti di Grobogan, Kudus, Jepara, dan Semarang,” ujar UAS. []