UNI EMIRAT ARAB–Uni Emirat Arab (UEA) telah berhasil meluncurkan misi pertamanya ke Mars pada Senin (20/7/2020). Misi tersebut menuai pujian dari berbagai pihak termasuk Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA), yang menyebut keberhasilan itu merupakan puncak dedikasi luar biasa UEA.
“Atas nama NASA, saya mengucapkan selamat kepada teman-teman kami di UEA atas peluncuran Emirates Mars Mission, Hope (Probe). Hari ini menandai puncak dari kerja keras, fokus, dan dedikasi yang luar biasa, serta awal perjalanan UEA ke Mars dengan tujuan akhir tempat tinggal manusia di Planet Merah. Misi ini ini dinamai tepat karena merupakan simbol inspirasi bagi UEA, kawasan, dan dunia,” kata Administrator NASA Jim Bridenstine, dikutip laman Gulf Today, Selasa (21/7/2020).
BACA JUGA: Hijaber ‘di Balik Layar’ Misi Antariksa Pertama UAE ke Mars, Siapa Dia?
Bridenstine mengaku takjub atas apa yang dilakukan Badan Antariksa UEA dan Mohammed bin Rashid Space Centre dalam waktu singkat.
“Kami kagum dengan komitmen UEA, melalui Mohammed bin Rashid Space Centre dan Badan Antariksa UEA, telah menunjukkan dalam pengembangan pesawat antariksa antarplanet pertamanya dalam waktu singkat,” ujarnya.
Pesawat antariksa yang diluncurkan UEA ke Mars bernama Hope Probe. Menurut Bridenstine dedikasi UEA untuk memajukan pemahaman dunia tentang Mars dengan membagikan secara terbuka ilmu pengetahuan serta data yang dihasilkan oleh Hope mewakili nilai-nilai persatuan, perdamaian, dan transparansi. Dia menilai hal itu akan sangat penting ketika umat manusia bergerak semakin jauh ke dalam tata surya.
BACA JUGA: Di UEA, Pasien Positif Corona Bisa Dipenjara dan Denda Rp.400 Juta
“Kami senang universitas-universitas Amerika, termasuk University of Colorado di Boulder, Arizona State University, dan University of California, Berkeley, dapat membantu Anda (UEA) dalam misi ini. Kami juga dengan senang hati memfasilitasi Deep Space Network NASA untuk berkomunikasi dengan Hope,” ungkap Bridenstine.
UEA berhasil meluncurkan Hope Probe dari Tanegashima Space Center di Jepang pada Senin (20/7/2020). Itu menandai dimulainya misi antar-planet pertama di dunia Arab. Sementara di kancah dunia, Hope Probe merupakan satu dari tiga misi internasional ke Mars musim panas ini. Dua misi lainnya akan dilakukan oleh Cina dan AS.
Menurut Menteri Ilmu Pengetahuan Tinggi UEA Sarah Amiri Emirates Mars Mission menghabiskan dana 200 juta dolar AS. Misi Hope Probe adalah memberikan gambaran lengkap atmoster Mars untuk pertama kalinya, termasuk perubahan musim. []
SUMBER: GULF TODAY