RIAU –Seekor ular yang sangat langka karena memiliki kaki ditemukan mati di lokasi kebakaran hutan dan lahan ( Karhutla) di Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau.
Karnivora ini ditemukan petugas yang sedang melakukan pemadaman titik api. Dalam rekaman video berdurasi 2 menit 7 detik yang beredar di media sosial, ular tersebut tampak memiliki dua kaki dibagian ekor.
BACA JUGA: Kebakaran Pesantren Alquran di Liberia, 26 Santri dan Dua Guru Meninggal
Jenis ular tersebut seperti king kobra. Ukurannya yang berukuran cukup besar dan panjang ini disebut-sebut merupakan ular langka di dunia.
Ditemukan dalam kondisi yang sudah mati akibat terbakar. Sebagian badan ular pun sudah hangus. Lokasi kejadian masih tampak berasap setelah api dipadamkan petugas.
Salah seorang anggota Manggala Agni Daops Rengat, Maidi, Kamis malam, membenarkan temuan ular berkaki mati tersebut.
“Ya, ular berkaki ditemukan mati di Desa Sekip Hilir, Kecamatan Rengat, Kabupaten Inhu. Itu (ular) ditemukan di lahan masyarakat yang terbakar,” sebut Maidi.
Dia mengatakan, ular langka tersebut ditemukan oleh petugas TNI AD dari Kodim 0302/Inhu, Rabu (18/9/2019) malam.
BACA JUGA: Cerita Petugas BPBD Riau, Bertemu Beruang saat Padamkan Kebakaran Hutan
Sementara tim dari Manggala Agni Daops Rengat, terlebih dahulu pulang sebelum ditemukan ular tersebut.
“Tim kami pulang duluan, karena sudah malam. Ternyata tim TNI menemukan ular berkaki mati di lokasi. Aku pun kaget setelah nengok videonya. Karena jarang ada ular berkaki,” kata Maidi.
Sebagaimana diberitakan Kompas.com sebelumnya, banyak cerita lain di balik petugas saat berjibaku memadamkan api karhutla di Riau. []
SUMBER: TRIBUNNEWS