GAZA-The United Nations Children’s Fund (UNICEF) mengatakan pada hari Senin kemarin (26/02/2024) bahwa pengiriman bantuan adalah “masalah hidup dan mati” bagi anak-anak Gaza, mengingat perang genosida dan kelaparan yang dilancarkan Israel di wilayah tersebut.
Pernyataan ini dilansir oleh organisasi PBB tersebut pada plafon media sosial X (Twitter).
BACA JUGA: Gaza: Korban Tewas Capai 29.878 Orang
Pernyataan ini lebih lanjut menekankan kebutuhan mendesak akan pasokan air, makanan, obat-obatan dan bahan bakar ke Gaza.
“Kita membutuhkan gencatan senjata segera dan jangka panjang untuk memungkinkan pengiriman bantuan darurat untuk menyelamatkan banyak nyawa.”
BACA JUGA: Rakyat Gaza Hadapi Ancaman Kematian Akibat Kelaparan
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres menyatakan keprihatinannya bahwa serangan darat skala besar di kota Rafah oleh tentara Israel akan berdampak negatif terhadap pengiriman bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Jalur Gaza. []
SUMBER: PALESTINIAN INFORMATION CENTER
