TURKI–Para pengungsi Suriah telah menemukan kedamaian dan keamanan di Turki. Keterangan tersebut diungkapkan seorang pejabat UNICEF di Turki kepada selama kunjungannya ke provinsi tenggara Turki.
“Saya telah melihat pengungsi Suriah menetap selama empat tahun dan menemukan kedamaian dan keamanan yang mereka cari saat melintasi perbatasan (ke Turki),” kata Pejabat UNICEF Philippe Duamelle, Kamis (7/3/2019).
Duemelle menyaksikan kedatangan sekitar 4 juta pengungsi Suriah di Turki dalam beberapa tahun terakhir. Ia juga mengapresiasi “solidaritas dan keramahtamahan yang luar biasa dari rakyat dan pemerintah Turki.”
BACA JUGA: Dihantam Banjir dan Salju, Pengungsi Suriah di Lebanon Hidup Menderita
“Kami telah melihat anak-anak Suriah yang membutuhkan bantuan akibat konflik di Suriah yang telah berlangsung delapan tahun. Banyak anak masih membutuhkan bantuan kami, masih membutuhkan komunitas internasional untuk memberikan masa depan kepada anak-anak suriah,” kata Duamelle.
UNICEF telah ada di Turki sejak 1951. Duamelle mengatakan hal itu dan Turki memiliki kemitraan yang sangat solid, telah lama terjalin dan erat, serta visi bersama dalam mempersiapkan anak-anak pengungsi untuk “masa depan yang lebih baik.”
Duaemelle mengatakan hampir 650.000 anak-anak Suriah bisa kembali bersekolah di Turki. Lebih dari 85 persen berada di sekolah umum.
Duamelle memuji akses para pengungsi – khususnya anak-anak – ke pendidikan, perawatan medis dan layanan sosial siklus di Turki.
“Ini adalah prestasi luar biasa. Dan penghargaan besar kami berikan kepada pemerintah dan rakyat Turki,” ungkapnya.
Namun, Duamelle mengatakan lebih dari 400.000 anak-anak Suriah masih belum bisa bersekolah sampai saat ini.
“Mereka perlu menjaga cita-cita untuk masa depan, dan pendidikan adalah salah satu cara terbaik untuk meraih hal itu,” katanya.
BACA JUGA: Netanyahu: Israel Punya Hubungan dengan Semua Negara Timur Tengah kecuali Suriah
Dia mengatakan bahwa anak-anak yang berpendidikan akan membangun kembali Suriah, serta membawa stabilitas dan perdamaian ke wilayah tersebut.
“Perlindungan anak, pendidikan, perlindungan sosial, program khusus untuk kaum muda adalah di antara prioritas utama untuk UNICEF,” tambahnya.
“Ada begitu banyak anak muda yang perlu menemukan cara untuk tetap percaya pada mimpi dan masa depan mereka, kita perlu membantu mereka meraih semua itu,” tambahnya. []
SUMBER: MEMO