SAUDARAKU,
Janji Allah adalah benar, rencana-Nya adalah yang terbaik. Allah berkuasa penuh untuk menjaga manusia dalam kebaikan. Allah juga yang memilihkan jodoh bagi setiap insan. Dan, pilihan Allah pasti yang terbaik. Begitu sejak dulu, dan akan begitu seterusnya.
Jika kita sudah merindukan pertemuan dengan jodoh kita, namun kita masih merasa galau, bimbang dan merasa diri penuh kekurangan, penampilan tidak menarik, harta tidak banyak dan kedudukan rendah, segeralah memperbaiki prasangka kepada Allah. Sesungguhnya Allah sesuai dengan prasangka kita. Ingat, Dia adalah yang paling menginginkan kebaikan dan kebahagiaan bagi kita.
Saudaraku,
Doa kita kepada Allah adalah senjata terbaik untuk menjemput jodoh kita. kita mungkin pernah berada dalam suatu keadaan ketika kita merasa kecil, tak berdaya, sudah mengusahakan banyak hal tapi hanya jalan buntu yang kita dapatkan. Dalam kondisi seperti ini, kita harus ingat pula bahwa sesungguhnya Allah Mahabesar.
Allah yang menciptakan langit dan bumi yang hingga saat kita tidak pernah tahu batasnya. Allah yang menciptakan bintang-bintang dan planet-planet di semesta raya yang hingga kini tidak kita ketahui jumlahnya. Allah pula yang membuat air mengambang di angkasa dalam bentuk awan, lalu dari awan itu Dia turunkan hujan, dan dari hujan itu Dia ciptakan kehidupan. Dan hebatnya Allah, semua itu Allah lakukan dalam waktu yang sama.
Saudaraku,
Lalu, apa kita mengira bahwa mempertemukan kita dengan pasangan hidup kita lebih sulit bagi Allah dibandingkan itu semua?
Perbanyaklah berdoa, meski tampak masih belum dibukakan jalan juga. Salah satu nikmat terbesar dan sering diterima dari Allah adalah pengabulan doa-doa kita. Kita mungkin selama ini tidak sadar. Tapi coba perhatikan, berapa kali kita berada dalam kesulitan kemudian kita berdoa pada Allah dan Allah mengabulkan?
Perbanyaklah berdoa. Takinlah Allah akan mengabulkannya, tak terkecuali dalam urusan jodoh kita.
“Ya Tuhanku, sesungguhnya tulangku lemah dan kepalaku telah ditumbuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada Engkau, ya Tuhanku.” (QS. Maryam: 4).[]
Referensi: Dream anda Pray/Karya: @Doaindah/Penerbit:QultumMedia