PALESTINA–Masjid Ibrahimi di kota Hebron dikabarkan telah kembali dibuka untuk para jamaah pada Selasa (26/5/2020) setelah hampir tiga bulan ditutup. Pembukaan ini dilakukan dalam rangka relaksasi prosedur penanggulangan corona. Selain Masjid Ibrahimi, gereja al-Masih di Betlehem juga dibuka.
Setelah dibuka, puluhan warga Palestina menunaikan shalat subuh di Masjid Ibrahimi kota tua Hebron, Tepi Barat selatan, di tengah prosedur ketat keamanan yang diberlakukan pihak Israel.
BACA JUGA: Lakukan Kekerasan dan Pengrusakan, Pemukim Yahudi Paksa Masuk Masjid Ibrahimi
Israel merampas kendali kota tua Hebron, tempat keberadaan Masjid Ibrahimi, kemudian memasang sejumlah pintu dan perlintasan militer di gerbang masjid.
Selain itu, gerja al-Masih di kota Betlehem, Tepi Barat selatan, juga dibuka untuk umum dan para wisatawan, di tengah prosedur ketat keamanan Israel.
Pada Senin (25/5/2020), PM Palestina, Mohammad Isytieh resmi membuka rumah-rumah ibadah mulai Selasa (26/5/2020) pagi, dalam rangka relaksasi prosedur penanggulangan virus corna.
Sejak awal Maret lalu, seluruh tempat ibadah ditutup untuk umum, pasca terjadinya kondisi darurat, setelah adanya kasus pertama terinfeksi corona di Betlehem.
BACA JUGA: Yahudi Simpan Bom di Sekolah Palestina dan Gerbang Masjid Ibrahimi
Hingga Selasa (26/5/2020), tercatat 602 kasus positif corona di Palestina, termasuk di Al-Quds, Tepi Barat dan Gaza, dengan 5 kasus meninggal, dan 475 kasus sembuh.
Sementara 179 kasus positif di Al-Quds belum terdeteksi valid, disebabkan larangan Israel terhadap kementerian kesehatan untuk beroperasi di kota Al-Quds. []
SUMBER: PALINFO
