BEBERAPA profesi diprediksi akan semakin berkurang atau bahkan hilang pada tahun 2025 karena perkembangan teknologi, terutama dalam bidang otomatisasi dan kecerdasan buatan (AI). Berikut beberapa profesi yang berisiko hilang atau berkurang drastis:
1. Kasir
📉 Alasan: Sistem pembayaran otomatis, self-checkout, dan teknologi pembayaran digital semakin menggantikan peran kasir.
💡 Alternatif: Customer service digital, spesialis e-commerce.
2. Operator Telepon dan Call Center Konvensional
📉 Alasan: Chatbot AI dan asisten virtual semakin mampu menangani pertanyaan pelanggan dengan lebih cepat dan efisien.
💡 Alternatif: Spesialis AI customer service, pengelola chatbot.
BACA JUGA:Â 4 Profesi yang Ditekuni Sahabat Nabi
3. Teller Bank
📉 Alasan: Meningkatnya penggunaan mobile banking, internet banking, dan mesin ATM canggih mengurangi kebutuhan teller di bank.
💡 Alternatif: Analis keuangan, spesialis keamanan siber perbankan.
4. Pegawai Administrasi dan Data Entry
📉 Alasan: Otomatisasi pengolahan data menggunakan AI dan software otomatis mengurangi kebutuhan tenaga kerja manusia.
💡 Alternatif: Data analyst, spesialis pengelolaan sistem informasi.
5. Pekerja di Pabrik dengan Tugas Rutin
📉 Alasan: Robot industri dan otomatisasi lini produksi mengurangi kebutuhan pekerja manusia di pabrik.
💡 Alternatif: Teknisi robotik, engineer otomasi industri.
6. Agen Perjalanan Konvensional
📉 Alasan: Platform pemesanan tiket online seperti Traveloka, Expedia, dan Google Travel membuat banyak orang bisa merencanakan perjalanan tanpa bantuan agen.
💡 Alternatif: Konsultan perjalanan digital, spesialis hospitality.
7. Penerjemah Bahasa Tertentu
📉 Alasan: AI dan mesin terjemahan seperti Google Translate dan DeepL semakin canggih dalam menerjemahkan teks dan suara.
💡 Alternatif: Spesialis lokalisasi konten, interpreter untuk konteks khusus.
8. Pekerja Ritel Konvensional
📉 Alasan: Meningkatnya e-commerce dan toko tanpa kasir (seperti Amazon Go) mengurangi kebutuhan pegawai toko fisik.
💡 Alternatif: Digital marketing, e-commerce specialist.
9. Sopir Taksi dan Truk
📉 Alasan: Mobil otonom dan layanan ride-sharing seperti Tesla Autopilot dan Waymo semakin berkembang.
💡 Alternatif: Teknisi kendaraan otonom, spesialis logistik digital.
Namun di Indonesia, kemungkinan baru akan terjadi beberapa tahun mendatang tampaknya.
BACA JUGA:Â Â 10 Profesi Bergaji Tinggi di Tahun 2025
10. Jurnalis Berita Dasar
📉 Alasan: AI seperti ChatGPT sudah dapat menulis berita standar dan laporan keuangan secara otomatis.
💡 Alternatif: Jurnalis investigatif, spesialis konten kreatif.
Kesimpulan
Meskipun beberapa profesi akan hilang, masih banyak peluang baru yang muncul di bidang teknologi, digital, dan kreatif. Adaptasi dan pengembangan keterampilan baru sangat penting agar tetap relevan di dunia kerja yang terus berubah. []