YAMAN—Organisasi Kesehatan Dunia PBB (WHO) telah mengumumkan jumlah kasus kolera terbaru yang melanda Yaman. Menurut laporan, lebih dari 100 ribu kasus kolera telah terjadi dalam waktu kurang dari dua bulan, dengan jumlah korban tewas mencapai 780 orang.
“Hingga saat ini, 101.820 kasus kolera dan 789 kematian telah terjadi di 19 provinsi,” ungkap Tarik Jasarevic, juru bicara WHO kepada Reuters, Kamis (7/6/2017).
Wabah kolera mulai menyebar di Yaman pada 27 April lalu. Ini adalah gelombang kedua penyakit kolera menyerang warga di negara Semenanjung Arab yang tengah dilanda konflik ini. Saat ini sekitar 19 juta orang membutuhkan bantuan pangan guna menghentikan ancaman kelaparan.
Infeksi kolera pertama kali menjadi epidemi di Yaman pada Oktober lalu dan menyebar hingga bulan Desember 2016, di mana penyebaran kolera menyusut.
Kolera adalah infeksi diare akut yang menyebar melalui makanan atau air yang terkontaminasi bakteri. Hal ini dapat diobati secara efektif dengan mengganti cairan dan garam yang hilang, namun tanpa perawatan penyakit ini bisa berakibat fatal.
Sebelumnya, WHO telah memperingatkan bahwa jumlah kasus kolera di Yaman dapat menginfeksi lebih dari 300 ribu warga. []