INGGRIS–Aktivis sayap kanan Inggris dan aktivis Islamofobia Tommy Robinson telah dilarang menghasilkan uang di YouTube karena ia diduga menyebarkan kebencian di situs berbagi video tersebut.
Seorang juru bicara YouTube mengatakan pada Kamis (17/1/2019) bahwa situs web berbagi video itu telah menangguhkan iklan di akun Robinson.
BACA JUGA: Muslim Brazil Gunakan Komik untuk Lawan Islamofobia
“Kami telah menangguhkan iklan di saluran YouTube Tommy Robinson karena melanggar kebijakan periklanan kami,” kata juru bicara itu.
Larangan itu muncul sehari setelah Youtube menghapus iklan dari video di halaman Robinson. Youtube mengatakan Robinson melanggar kebijakan karena mempromosikan “kebencian, intoleransi dan diskriminasi.”
Keputusan YouTube untuk membekukan akun Robinson datang setelah banyak keluhan dan laporan oleh pengguna lain.
Langkah ini akan menjadi pukulan serius bagi tokoh Islamofobia yang salurannya memiliki lebih dari 270.000 pelanggan. Robinson juga menikmati pendapatan tinggi dari pemirsa sayap kanan di Inggris dan di tempat lain.
BACA JUGA: Tell Mama Mencatat Adanya Peningkatan Islamofobia di Inggris
Robinson mengecam langkah itu dan mengatakan bahwa Youtube bekerja ibarat “sensor.” Dia juga mengklaim bahwa Google selaku pemilik YouTube, berencana untuk menutup akunnya dan melarangnya sama sekali. []
