ZEYNEP Fadillioglu, Profesinya sebagai arsitek wanita sekilas mungkin mengingatkan kita pada sosok fiktif di sebuah drama Turki berjudul Syeikhrajad. Fadillioglu memang berasal dari Turki. Ia dilahirkan di Istanbul sekitar 59 tahun silam. Bersama arsitek Husrev Tayla ia dipercaya menggarap sebuah proyek pembangunan masjid di kota Istanbul. Fadillioglu pun tercatat sebagai arsitek wanita pertama yang membangun masjid di Turki.
Alasan utama menerima tawaran pembangunan Masjid tersebut adalah idealismenya untuk menunjukkan kesetaraan antara laki-laki dan wanita yang ia wujudkan dalam interior sebuah masjid. di dalam masjid.
“Saya melihat kaum wanita ditempatkan di lokasi buruk di dekat tangga, tempat yang sempit. Semacam tak diinginkan di dalam masjid. Itu bukan ajaran Islam. Wanita dalam Islam setara dengan laki-laki,” ucap Fadillioglu sebagaiamana dikutip dari BBC.
Seluruh interior masjid menjadi kewenangannya. Oleh sebab itu, Fadillioglu sangat memperhatikan ruang untuk wanita. Area yang kerap diabaikan oleh arsitek pembangun masjid. Area wanita dan laki-laki di masjid memang harus dipisah. Namun, Fadillioglu memberi tempat yang lebih layak bagi para wanita.
Sebenarnya, wanita yang juga pengajar di Universitas Bilqi Istanbul ini mulanya bukanlah seorang arsitek. Saat masuk kuliah dia memilih jurusan ilmu komputer di Universitas Sussex dan Institut Data Kontrol di Inggris.
Ketertarikan pada arsitektur, khususnya desain interior, baru muncul pada 1978. Masuklah Fadillioglu ke Sekolah Desain Inchbald London, mengambil jurusan sejarah seni dan desain.
Masjid bukan pula bangunan yang biasa dia garap. Sebelum mengerjakan Masjid Sakirin, Fadillioglu lebih banyak membangun restoran, hotel, dan rumah-rumah mewah di New Delhi, Abu Dhabi, dan London, di bawah bendera Zeynep Fadillioglu Design atau yang sohor dengan nama ZF Design.
MAsjid Sakirin benar-benar menjadi pengalaman pertama bagi Fadillioglu dalam membangun masjid. Dan itu membuatnya haru. ” Saat saya ditawari proyek ini, saya menangis,” tutur Fadillioglu.
Tangis haru itu memang pantas dia tumpahkan. Sebab, dia menjadi wanita pertama di Turki yang memimpin pembangunan sebuah masjid. Kesempatan yang mungkin hanya datang sekali seumur hidup.
” Apalagi saat itu banyak terjadi perdebatan yang menyatakan Islam tidak memberi persamaan hak pada wanita. Bukti bahwa wanita bisa membangun masjid telah menyangkal itu,” kata Fadillioglu.
Buah karya Fadillioglu ini memang luar biasa. Sentuhan wanita tangannya membuat interior masjid Sakirin yang diklaim paling modern di Istanbul ini tampak indah. Masjid ini resmi dibuka pada Mei 2009.[]
Sumber: Inspiradata.